Di Kampar Kiri Hulu 18 Desa Masyarakat Keluhkan Sinyal Tak Terjangkau, Ini Kata Ketua AMTI Kampar

Ahad, 27 Februari 2022 - 20:19:31 WIB
Share Tweet Google +

KAMPAR, CATATANRIAU.com | Warga masyarakat delapan belas desa Kampar Kiri Hulu mengeluh, akses internet dan telepon tidak dapat aktif akibat tidak di jangkau signal jaringan Telkomsel.

 

Terpantau oleh Tim LSM AMTl DPD Kabupaten Kampar Aliansi Masyarakat Transparansi Indonesia dan Wartawan di Kecamatan Kampar Kiri Hulu, pada hari Jumat, ( 25/02/2022 ) benar benar susah signal jaringan Internet bahkan kita tidak Bisa menelepon menggunakan telepon Seluler.

 

Salah Seorang Tokoh Masyarakat Desa Batu Sasak, Kecamatan Kampar Kiri Hulu pada media ini, irgi Menuturkan, Selama ini warga desa kami dan desa Lainnya, mengeluh masalah tidak adanya signal jaringan Telkomsel di desa kami, apalagi di masa sekarang ini yang sudah jaman serba digital, semua sudah memakai sistim online, terlebih masa pandemi Virus Covid-19 ini, anak anak sekolah belajar secara daring / online, ujarnya.

 

Lanjut irgi, parahnya warga di Lapan Belas desa tersebut susah mencari titik sinyal atau titik jaringan telkomsel, meski harus keluar rumah dan bahkan harus memanjat.

 

Irgi berharap dari warga Lapan Belas desa ini kepada pemerintah daerah agar mengusulkan tower Telkomsel di salah satu desa agar jaringan tidak susah atau lelet.

 

"Kemudian kami juga berharap kepada perusahaan Telkomsel perwakilan di Kabupaten Kampar dapat mendirikan tower di salah satu desa dari Delapan Belas desa tersebut," Harap,"irgi

 

Warga Delapan Belas desa yakni Desa:

 

1: Desa Deras Tajak
2: DesaTajung Karang 
3: Desa Batu Sasak
4: Desa tajung Permai
5: Desa Kebun Tinggi
6: Desa Pangkalan Kapas
7: Desa Bonca Losung
8: Desa Tajung Belit
9: Desa Muara Bio
10: Desa Koto Lamo
11: Desa Songan
12: Desa Sungai Santi
13: Desa Gaja Batoluk
14: Desa Awur Kuning
15: Sesa Ludai 
16: Desa Tarusan 
17: Desa Songan
18: Desa Dua Sepakat
Sanagat keluhkan susahnya sinyal atau jaringan telkomsel.

 

ketika media ini mengkonfirmasi Ketua LSM AMTI Kabupaten Kampar Romi Antoni, Saya pribadi Sangat prihatin dengan persoalan seperti ini, masa sih masih ada desa di sekitar wilayah Kampar yang tidak terjangkau signal jaringan Internet,? kasihan anak anak sekolah yang lagi mengikuti kegiatan belajar dan mengajar secara daring / online, apalagi masa serba digital ini, masyarakat juga sangat membutuhkan jaringan Internet untuk memasarkan hasil dari pertanian mereka lewat medsos “, ucapnya.

 

Kita berharap pihak Pemerintah dapat menanggapi apa yang telah disampaikan warga desa tersebut,dan
Kita juga berpesan melalui pemberitaan ini, kepada DPRD Kab Kampar Mendengar dan menampung Aspirasi warga Desa Delapan Belas desa ini untuk di sampaikan kepada pihak Pemerintah."tutup Romi.***


(Ocu Bundo).



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex