PT.GTW Komitmen Sukseskan Program PSR di Kabupaten Kuansing

Jumat, 28 Mei 2021 - 03:22:20 WIB
Share Tweet Google +


KUANSING, CATATANRIAU.COM | Pelaksanaan Program peremajaan sawit rakyat (PSR) ini merupakan upaya pemerintah dalam rangka meningkatkan produktivitas kebun sawit rakyat. Selain sebagai bentuk keberpihakan pemerintah kepada kebun Rakyat, PSR juga sebagai program Pemulihan Ekonomi masyarakat khususnya Petani sawit dikabupaten Kuantan Singingi-Riau Terus berjalan.


Hal tersebut dikatakan Rafli Kabid Pertanian kabupaten Kuansing saat dikonfirmasi awak media ini melalui Via Ponsel pribadinya.Kamis.(27/05/2021). 

 

Rafli  juga menjelaskan data Dinas Pertanian kabupaten Kuansing , Untuk pekerjaan tumbang chipping sampai ke Proses pembuatan lubang penanaman yang saat ini dikerjakan PT.Guna Tata Wahana (GTW) selaku Kontraktor pelaksana, berprogres dengan baik.dari 6.653 hektare sawit masyarakat khususnya petani sawit di programkan untuk peremajaan, hingga saat ini yang sudah terealisasi   2.479 Hektare saat ini.

 

 Emmerson kepala Dinas Pertanian kabupaten kuantan Singingi melalui Kepala Bidang Perkebunan,Rafli Ketika dikonfirmasi awak media ini mengatakan, Bahwa Program Peremajaan sawit Rakyat (PSR), Yaitu pendanaan tersebut didukung oleh Badan pengelola Dana Perkebunan kelapa sawit (BPD-PKS), dikabupaten Kuantan Singingi sendiri untuk pengerjaan tumbang chipping Sudah dimulai sejak Juli 2020 hingga memasuki Juni 2021 yang telah mencapai 50 persen.

 

Program Peremajaan sawit Rakyat yang sudah dimulai Sejak Juli 2020 hingga Mei 2021.yaitu, total kebun sawit rakyat sudah dikerjakan Proses tumbang chipping hingga sampai dengan pembuatan lubang hingga penanaman sekitar 2.479 hektare.dengan teknis pengelolaan dilaksanakan oleh masing-masing pengurus KUD sebagai peserta Peremajaan sawit Rakyat (PSR) di dua kecamatan, Kecamatan Singingi dan Singingi hilir,"Terang Rafli.

 

Dijelaskannya Rafli lagi, Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi sangat mendukung Program Peremajaan sawit Rakyat (PSR) yang mana bertujuan membantu petani sawit untuk meningkatkan produksi dan serta untuk kesejahteraan petani sawit yang tidak produktif lagi karena usia kebun Sawitnya yang sudah berusia 29 tahun.dengan adanya program Peremajaan sawit Rakyat (PSR) tersebut, kabupaten kuantan Singingi menargetkan melakukan peremajaan sawit rakyat dengan seluas 5.950 Hektare dikecamatan Singingi dan Singingi hilir.


Wahyudi selaku kepala Admin/ADM dan Kordinator Lapangan di PT.Guna Tata Wahana (GTW) sebagai pihak perusahaan yang melaksanakan pekerjaan mulai dari tumbang chipping diprogram peremajaan sawit rakyat di kabupaten Kuansing itu menjelaskan, bahwa pekerjaan yang dilakukan PT.GTW hingga saat ini yang Terus bergulir.dengan luasan Areal sesuai dengan kontrak yang sedang dikerjakan dan bahkan sudah selesai dikerjakan seluas 2.479 hektare di tujuh (7) desa yang Petaninya tersebut juga tergabung sebagai anggota pada 7 KUD itu.

 

Ia juga menjelaskan secara rinci, Dari 10 KUD tersebut yang sebelumnya telah melakukan kontrak dengan pihak PT.GTW saat ini 7 KUD yang telah menyatakan kesiapannya dan menyepati dengan pelaksanaan pekerjaan tumbang chipping dan sampai pembuatan lubang,dan untuk tiga (3) KUD yang lainnya menunggu penerbitan (SPK) surat perintah Kerja oleh pihak yang terkait tersebut.

 

Untuk Realisasi pekerjaan yang telah tuntas dan sedang berprogres yang dilaksanakan PT.GTW di 7 wilayah KUD  tepatnya di kecamatan Singingi dan Singingi hilir,yaitu,KUD Wana Bhakti yang real pekerjaan ada 680 hektare,KUD Tupan Tri Bhakti ada 330 hektare,KUD Pratama Jaya ada 764 Hektare, KUD Tirta kencana ada 107 hektare, KUD Sawit Jaya ada 168 hektare,KUD karya agung ada 198 hektare.


Ditambahkan lagi untuk proses dilapangan variatif dan tidak semuanya serentak dan ada sudah tuntas tumbang chipping sampai kepenanam hingga sampai ke pengerjaan tahap dengan pembuatan lubang untuk penanaman, seperti yang ada di tiga (3) KUD di tiga  tersebut.kenapa pengerjaan tumbang chipping belum kita lakukan karena memang prosesnya belum sampai pada tahap (SPK), untuk progres dilapangan berjalan dengan baik sesuai dengan tahapanya masing-masing, tentunya kami sebagai pihak PT.GTW sangat berkomitmen menuntaskan pekerjaan sebagai mestinya sesuai dengan kontrak,"terangnya dengan menggahiri.


Sementara itu EwiParmana Selaku Pengawas Lapangan ketika dikonfirmasi oleh awak media ini dilokasi tepatnya F10, terkait alat Sarana prasarana untuk penunjang pekerjaan tersebut ada sekitar 20 Unit lebih yang tersebar dibeberapa titik di lokasi yang sudah ditentukan.sejauh ini proses pekerjaan belum ada hambatan dilapangan,"Jelasnya EwiParmana.


Dilain sisi Kepala KUD Sarimin (50) Tahun bertempat di desa sungai sirih Ketika diwawancarai oleh awak media ini tepatnya dikantor KUD Makmur mengatakan ada 300 Kepala Keluarga (KK) yang ikut Program Peremajaan sawit rakyat  (PSR).dan saya selaku Kepala KUD Makmur sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat maupun pemerintah kabupaten kuantan Singingi, Terkhususnya lagi kepada bapak presiden Presiden RI, Jokowi Widodo, dengan Program (PSR) ini, Yaitu, bantuan Peremajaan sawit Rakyat diwilayah kecamatan Singingi/Singingi hilir.dan semoga Program (PSR) ini Terus berkelanjutan,"Harapanya


Secara Terpisah,Karsiman (53) Tahun Salah satu Petani sawit yang ikut Program (PSR) Peremajaan sawit Rakyat didesa Sungai Sirih.Sangat senang dengan adanya Program Peremajaan sawit rakyat  tersebut.dengan melihat  kondisi kebun Sawit nya yang sudah memasuki usia 30 tahun,ya sudah sepantasnya ikut Program (PSR) Peremajaan sawit rakyat ini,ia mempunyai kebun sawit dengan luasan  4 Hektare yang dulunya mencapai 6 Ton persatu bulan,Namun untuk saat ini hanya tinggal 3 Ton perbulan dikarenakan  usia kebunya yang sudah memasuki usia 30 tahun, sudah sewajarnya   ikut Program Peremajaan sawit rakyat,"jelasnya raut wajahnya sambil Tersenyum dengan ikut Program (PSR) tersebut.

 

Begitu Juga dengan Parsimin (40) tahun Petani sawit yang Juga ikut program peremajaan sawit rakyat.kata dia  kebun sawit saya saat ini Sudah berusia hampir 30 tahun dengan luas 2 Hektare.tentunya saya  sangat bersyukur dengan adanya Program Presiden RI Jokowi Widodo bantuan Peremajaan sawit Rakyat.ini merupakan upaya pemerintah Dalam rangka meningkatkan produktivitas kebun sawit Petani,ini salah contoh bahwa ada keperdulian pemerintah pusat kepada masyarakat khususnya petani sawit salah satu saya ini.Ya harapan saya selaku Petani sawit semoga Program (PSR)Peremajaan sawit Rakyat ini Terus berkelanjutan,karena program (PSR) ini untuk mendongkrak perekonomian masyarakat khususnya seperti petani sawit ada diwilayah kabupaten kuantan Untuk Nominalnya persatu hektare, Yaitu,25juta Rupiah,"jelasnya.***


 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex