SDN 10 Minas Terima Bantuan 80 Unit Mobiler Dari PT CPI Kepsek Berharap Perusahaan Lain Pun Membantu

Rabu, 07 April 2021 - 11:18:08 WIB
Share Tweet Google +


SIAK, CATATANRIAU.COM | PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI) melakukan penyerahan fasilitas meja dan kursi (mobiler) sebanyak 80 Unit kepada SD Negri 10 Minas Timur, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau, Rabu (7/4/21) pagi.

 

Penyerahan itu tampak dilakukan secara langsung oleh manager PT CPI Wan Dedi Yudistira beserta sejumlah stafnya, tampak hadir dalam giat itu Camat Minas H Hendra Adi Nugraha SSTP MSI diwakili oleh Martinus Sp selaku PLT Kasi PMKK (Pemberdayaan Masyarakat Kampung Dan Kelurahan-red). Hadir juga Kepala Korwilcam Minas Disdikbud Siak Asmuni Syamsir Mpd,  Kepala  SD N 10 Minas Nilmasda Mpd, ketua komite sekolah dan para guru yang ada di sekolah itu.

 

"dengan adanya bantuan dari PT CPI ini tentunya sangat membantu maupun mendukung untuk kemajuan pendidikan di sekolah kita ini, sebab dari segi mobiler maupun segi lainnya sekolah kami ini sangat kekurangan sekali, terlebih sekolah kami ini tidak bisa mengharapkan bantuan dari pemerintah, hal ini dikarenakan tidak adanya sertipikat tanah sekolah ini, sebab bantuan dari dana anggaran pemerintah itu bisa didapatkan apabila syarat-syarat maupun legalitas kepemilikan lahan sekolah itu jelas kepemilikannya, sebab sertifikat tanah sekolah itu adalah syarat utama untuk mendapatkan bantuan sekolah dari pemerintah," kata Nilmasda Mpd ketika diwawancarai oleh Wartawan Media ini.

 

Terkait itu Nilmasda Mpd menjelaskan, dalam hal ini pihaknya dari sekolah tersebut hanya berharap kepada bantuan dari pihak-pihak swasta untuk kemajuan sekolah itu kedepannya, sebab jika ditilik dari segi mobiler anak-anak didik selama ini sangat memprihatikan di SDN 10 Minas itu.

 

"Alhamdulillah hari ini dapat terealisasi adanya bantuan dari PT CPI sebanyak 80 unit meja dan kursi belajar anak, kami juga berharap adanya bantuan seperti ini dari pihak perusahaan lainnya agar bisa memandang kekurangan sekolah kami dengan bisa menyisihkan anggaran perusahaannya untuk bantuan terhadap sekolah kami ini," harapnya.

 

 

Lebih jauh Nilmasda menjelaskan bahwa kebutuhan mobiler di sekolah itu totalnya sebanyak 256 unit, "ada sebagian yang sudah kami rehap mobiler yang lama dan yang saat ini layak pakai sekitar 80% atau 100 unit saja, jadi dalam hal ini kami masih membutuhkan bantuan mobiler dari pihak-pihak lainnya sekitar 80 unit lagi agar kebutuhan mobiler tersebut terpenuhi di sekolah ini," imbuhnya.

 

Sementara itu Martinus Sp selalu Kasi  PMKK dalam sambutannya mengatakan, "kami mengucapkan terimakasih atas atensi dan partisipasi bantuan dari PT CPI dan juga bantuannya terhadap lingkungan bagi masyarakat kecamatan Minas, sebab cukup banyak kepedulian PT CPI ini kepada masyarakat dilingkungan Kecamatan Minas seperti bantuan Air bersih, sembako dan lain sebagainya, mudah-mudahan hal seperti ini akan terus berlanjut kedepannya, dan saya juga cukup terharu dengan kondisi sekolah ini sebab setatus legalitas sekolah ini belum pasti sehingga susah mendapatkan bantuan langsung dari pemerintah, kita harapkan bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Sekolah ini juga masih kekurangan ruang rombel (lokal) mudah-mudahan hal ini kedepannya juga bisa jadi perhatian oleh pihak PT CPI untuk dapat membantunya," kata Martinus.

 

Martinus juga mengatakan bahwa saat ini kondisi dunia pendidikan sangat cukup memperihatinkan terlebih dimasa pandemi seperti saat ini, ia juga tak lupa mensosialisasikan akan adanya program vaksinasi dari tingkat pelayanan publik hingga tingkat masyarakat umum yang akan dilakukan secara bertahap. 

 

 

"Mudah-mudahan pandemi ini segera berlalu sesegera mungkin, sehingga kita kembali kepada kehidupan normal seperti dahulu kala tanpa harus mengenakan masker saat melakukan aktivitas," tukasnya.

 

 

Adapun Manager PT CPI Wan Dedi Yudistira dalam sambutannya mengatakan,  "mengenai bantuan ini sudah kami canangkan sejak tahun 2020 lalu dan kami kunjungi sekolah ini apa yang dibutuhkan untuk sekolah ini, dan pihak sekolah mengatakan bahwa memang mobiler ini lah salah satu yang paling dibutuhkan di sekolah ini, sehingga kami sarankan mengajukan proposal sehingga bantuan ini kami serahkan di tahun 2021 ini, tentunya bantuan yang diberikan ini untuk menunjang kualitas pendidikan khususnya di sekolah ini," katanya.

 

 

Lanjutnya, "memang kontrak CPI akan berakhir pada 9 Agustus 2021 mendatang, namun demikian sebelum kami habis kontrak jika ada proposal permohonan bantuan yang masuk Insya Allah akan tetap kami upayakan semampu kami untuk membantunya sebelum kontrak kami berakhir," tuturnya.***


 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex