Terkait Ditetapkan Porkot Sebagai Pengelola Lahan Kopertim, Anggota Kopertim Angkat Bicara

Sabtu, 09 April 2022 - 14:41:18 WIB
Share Tweet Google +

ROHUL, CATATANRIAU.com | Anggota dan masyarakat tetap pada konsekwensinya sesuai kesepakatan dan perjanjian yang telah dibuat kepengurusan dualisme dalam pengelolaan lahan Koperasi Tambusai Timur (KOPERTIM) yang dimiliki tiga masyarakat Desa di Tambusai Timur yaitu Desa Tingkok, Desa Tambusai Timur dan Desa Lubuk Soting.

Hal ini sesuai yang di sampaikan oleh salah satu masyarakat desa Lubuk Soting Sukrial Halomoan Nst yang juga anggota Kopertim saat di konfirmasi oleh awak media ini terkait adanya surat yang di tanda tangani oleh tiga Kepala desa (Kades) yang menyatakan dan menetapkan Porkot Lubis sebagai pengelola lahan Kopertim.

"Kami sebagai anggota Kopertim tidak terima atas kebijakan yang telah di buat para kades sekalipun mereka berdalih itu sesuai hasil keputusan musyawarah, karena kalau mereka ada niat baik tidak mencari konflik pasti Damanhuri dan anggotanya di dudukkan bersama untuk mencari solusi yang baik," katanya. Sabtu (09/04/2022).

Di akui olehnya kalau Porkot Lubis tidak bisa lagi di tunjuk untuk ikut dalam pengelolaan lahan Kopertim karena beliau sudah tidak anggota lagi sesuai keputusan yang di keluarkan oleh pengadilan.

"Bagai mana bisa Porkot Lubis di tunjuk lagi sebagai pengurus pengelolaan, dia bukan ketua ataupun anggota lagi, kenapa dia bisa di tunjuk sementara Damanhuri di pilih oleh Anggota di tiadakan, berarti ini sudah salah dan ini yang di namakan melanggar hukum," jelasnya.

"Intinya dalam permasalahan ini kami tetap akan mengikuti aturan perjanjian yang telah di sepakati bersama yaitu tetap mendukung Damanhuri Lubis sebagai pengelola lahan Kopertim karena PT.PSA juga sudah menyampaikan kalau kepengurusan Damanhuri masih tetap di akui oleh mereka," ucapnya.

"Kalau ada  niat baik dari para kepala desa, tidak semudah itu mereka membubuhkan tanda tangan dan stempel mereka tanpa ada kompromi kedua belah pihak karena ini menyangkut kepentingan orang banyak," tambahnya sambil mengakhiri.***


E.S Nst



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex