Perjuangan Eni Marlina: Istri yang Menjadi Tulang Punggung Di Tengah Derita Suami Yang Mengidap Tumor Ganas

Ahad, 01 September 2024 - 18:37:20 WIB
Share Tweet Google +

Rohul, Catatanriau.com | Eni Marlina (46), seorang ibu dari empat anak di RT 004 RW 003 Dusun Sei Danto, Desa Ujung Batu Timur, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, tengah menjalani kehidupan yang tak terbayangkan. Selain merawat suaminya, Asmardianto (56), yang menderita tumor ganas di lidah, Eni juga harus menjadi tulang punggung keluarga, mencari nafkah demi memenuhi kebutuhan hidup dan menyekolahkan anak-anaknya.

Asmardianto telah mengidap tumor ganas di bagian bawah lidah selama setahun terakhir. Kondisinya semakin memburuk, hingga kini ia hanya bisa terbaring lemah di sebuah gubuk kecil yang mereka tempati di atas tanah milik seorang warga setempat, Epen Darman. Eni Marlina menceritakan bahwa sebelum suaminya didiagnosa tumor ganas, ia sempat mengeluhkan lidahnya yang bengkak seperti mengalami panas dalam. Saat itu, pemeriksaan di klinik tidak menunjukkan adanya tanda-tanda tumor.

"Ketahuannya setelah suami saya gak bisa membuka mulut, kami bawa ke RS Awal Bros Ujung Batu, hasil diagnosa dokter ada benjolan tumor dibawah lidah bagian dalam," tutur Eni dengan air mata yang berlinang. Minggu (01/09/2024) kepada awak media.

Selama setahun terakhir, Eni harus menggantikan peran suaminya sebagai pencari nafkah. Dengan keterbatasan waktu dan tenaga, Eni hanya bisa bekerja mengumpulkan brondolan sawit di sekitar rumahnya. Ia tak bisa pergi jauh karena harus merawat suaminya yang sakit parah serta mengantar anak-anak mereka ke sekolah.

"Tiap hari hanya bisa mencari brondolan sawit, gak bisa jauh-jauh, karena harus merawat suami dan mengantar anak sekolah," ujar Eni.

Di tengah cobaan hidup yang berat ini, Eni hanya bisa berharap dan berdoa kepada Tuhan agar diberi kesehatan dan kekuatan untuk terus mencari nafkah bagi keluarganya. Anak-anaknya yang masih kecil menjadi motivasi terbesar Eni untuk tetap bertahan. Anak sulungnya kini duduk di bangku Tsanawiyah di Pondok Pesantren As Shohwah, sementara tiga anak lainnya masih bersekolah di tingkat dasar.

Eni berharap ada uluran tangan dari para dermawan untuk membantu biaya hidup mereka serta biaya pengobatan suaminya, yang akan segera menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru. Bagi para dermawan yang ingin berdonasi, bantuan dapat disalurkan melalui rekening BRI dengan nomor 541401007785530 atas nama Sani Asro. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor 0812-7542-5612.

Kisah Eni Marlina adalah gambaran betapa beratnya beban hidup yang ia pikul, namun juga menjadi cermin kekuatan seorang istri dan ibu yang tak kenal lelah berjuang demi keluarganya.***


Laporan : E.S.Nst



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex