MENU TUTUP

DR Azmi Syaputra SH MH : Kondisi MA Semakin Buruk, Ketua MA Harus Bertanggung Jawab

Ahad, 07 Mei 2023 | 21:36:00 WIB Dibaca : 1493 Kali
DR Azmi Syaputra SH MH : Kondisi MA Semakin Buruk, Ketua MA Harus Bertanggung Jawab DR Azmi Syaputra SH MH : Kondisi MA Semakin Buruk, Ketua MA Harus Bertanggung Jawab

JAKARTA,CATATANRIAU.COM | Pilar peradilan di Indonesia makin keropos saat ini. Rentetan tertangkapnya insan Hakim Agung dan pegawai MA tersangka pidana korupsi adalah sejarah buruk bagi Mahkamah Agung (MA). Terbaru pasca sekretaris Mahkamah Agung
pun  Hasbi Hasan ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK (05/05/2023).
Karenanya perbaikan MA harus  dari pucuk pimpinan, Ketua dan pimpinan MA tidak boleh tersandera , karena jika hal ini ada tentu sulit  berubah guna bersih- bersih di Mahkamah Agung.

Pakar Hukum Pidana,  DR Azmi Syaputra SH MH, Dosen Hukum Pidana Universitas Trisakti, pada Minggu (07/05/2023) mengataan peradilan sudah keropos. Ketua MA harus mundur sebagai bentuk pertangungjawaban. Kondisi semakin  buruk di  MA, saatnya "pembersihan" pejabat korup di MA.

Pilar pilar peradilan makin keropos pasca sekretaris Mahkamah Agung
pun  Hasbi Hasan ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.  Berdasarkan pengembangan penyidikan ternyata ikut terlibat dalam pusaran mafia peradilan. Inilah penambahan daftar hitam  era dinasti korupsi di MA  yang menjadi  penghancur penegakan hukum di Indonesia.

"Penetapan tersangka sekretaris MA ini menjadi catatan  kelam dan  kondisi menyedihkan karena menjadi titik terendah buruknya potret kualitas pelaku yang berada di MA, mereka ini  para pelaku yang juga pejabat di Mahkamah Agung ternyata gerombolan yang menyalahgunakan kewenangan untuk kepentingan diri sendiri dengan cara melakukan tindak pidana korupsi dalam jabatannya," pungkas Azmi.

Ditambahnya, "Lagi lagi hal ini menunjukkan kegagalan kepemimpinan Ketua MA mengendalikan sistem dalam insitusinya.  Semestinya Ketua MA mundur dari jabatannya. Lebih lanjut para  hakim agung yang ada di Mahkamah Agung harus bangkit meminta pertanggungjawaban Ketua MA termasuk guna melawan keadaan potret buruk insitusi MA sekaligus menjadi sarana  bersih bersih pejabat korup di MA," jelasnya.

Menurutnya, MA harus bersih dari segala perilaku tercela. Sebab MA adalah lembaga tinggi negara yang dibentuk demi menegakkan hukum dan keadilan.

"Jadi orang-orang yang menjadi hakim agung maupun pemimpinnya harus berhati agung, jujur dan mulia serta harus tegas dalam menolak tindakan suap ataupun korupsi guna mendorong reformasi di tubuh MA menjadi lembaga yang berwibawa dan berintegritas. *****

Laporan : E Pangaribuan 



Berita Terkait +

Perjalanan Pelaku Curanmor Ini Berakhir di Posko Gugus Tugas Covid-19 Koto Gasib

Penemuan Tengkorak di Kebun Sawit Kandis

Curi Pagar Besi Milik PT PHR, Dua Orang Pria Ini Diringkus Polsek Minas

Darurat......,Wanita Paruh Baya Bandar Sabu di Dusun  Toro Jaya - Ukui Ditangkap Polisi

Secara Masif, Jajaran Polres Kuansing Laksanakan Penertiban PETI

Oppung Biadab di Kandis Ini Tega Cabuli Anak Dibawah Umur, Rayu Korban Dengan Jajan Orio

Hari Ini, KNPI Riau Resmi Laporkan Sekdaprov SF Hariyanto ke Polisi

Akibat Lamarannya Ditolak, Pria di Rohul Ini Nekat Dodos Ayah Dari Pujan Hatinya Hingga Tewas

Satreskoba Polres Siak Kembali Amankan Seorang Lelaki Pengedar Narkoba di Perawang

Gunakan Trik Pesan Shabu Dari Tersangka Sebelumnya, Pengedar Ini Diciduk Polisi di Pelalawan

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Longsor  Terjang Simpang Perawang di Minas, Lima Kios Amblas Dan Hancur

2

Pelantikan PPPK dan CASN di Kabupaten Siak Ditunda, Berikut Penjelasannya

3

Pemkab Pelalawan dan HT Group Siagakan Truk Gratis untuk Bantu Warga Terdampak Banjir di Jalan Lintas Timur

4

Evaluasi PLTA Koto Panjang Mendesak: Warga Dirugikan, Audit AMDAL Harus Dilakukan

5

Kejagung Serahkan 221 Ribu Hektare Kebun Sawit Sitaan ke BUMN, Dikelola PT Agrinas Palma Nusantara

6

Ketua ESI Rohul Fachruddin Siregar, ST, MT Terima Bendera Petaka, Siap Bangun Esport Di Daerah