Kapolsek Dan Danramil Minas tampak berjibaku melakukan pemadaman Api

Kapolsek & Danramil Minas Berjibaku Ikut Memadamkan Karlahut Di Mandiangin

Jumat, 13 September 2019 - 17:57:29 WIB
Share Tweet Google +

 


SIAK, CATATANRIAU.COM- Kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) terjadi dikawasan lokasi kanal 'T' ujung (Banjar 11), Dusun Makkaib, Kampung Mandiangin, kecamatan Minas, Kabupaten  Siak, Riau. Jumat (13/09/19).

 

 

Kurang lebih sekitar 8 Hektar lahan perkebunan kelapa sawit  milik warga habis dilalap api, api mudah menjalar dikarenakan lokasi kebun sawit itu merupakan lokasi lahan gambut.

 

 

Menurut keterangan yang awak media dapatkan dari Aris Purba Ketua Bapekam Kampung Mandiangin, diketahui lahan itu terbakar pada Kamis (12/09/19) sekira pukul 09:00 WIB  pagi kemarin. 

 

"Diperkirakan api mulai berkobar pada malam hari sebelumnya," kata dia kepada wartawan Jumat (13/09/19) dilokasi kejadian.

 

 

Dijelaskan dia, bahwa, lahan yang terbakar itu merupakan kebun sawit milik Junaidi warga kecamatan Tualang,  seluas kurang lebih 18 Hektar kebun sawit. 

 

 

"Namun yang terbakar diperkirakan hanya 8 Hektar. Lahan itu juga di klaim oleh PT AA sebagai milik mereka merupakan lahan konsesi  PT AA. Distrik Rasau Kuning." Kata dia.

 

 

Pantauan awak media dilokasi kebakaran, tampak Kapolsek Minas Kompol Birma Naipospos, beserta Danramil Minas Kapten Inf S.Sinaga, dan sejumlah personil TNI, Polri beserta Masyarakat  Peduli Api (MPA) dan juga Regu Pemadam Api (RPK) PT Arara Abdi, mereka tampak terjun langsung kelokasi untuk melakukan upaya pemadaman api.

 

 

Terlihat dilokasi sebanyak 4 Unit mesin pompa air digunakan untuk melakukan penyiraman, beserta 3 Unit Exkapator milik PT Arara Abadi  dan MPA mandiangin dikerahkan untuk menggali blok bakar yang berguna agar api tidak semakin menjalar ke lokasi lainnya.

 

 

Kapolsek Minas Kompol Birma Naipospos kepada awak media dilokasi kebakaran dia menjelaskan, bahwa uapaya pemadaman yang dilakukan telah berlangsung selama dua hari oleh tim terpadu yakni dari personil TNI Polri beserta MPA dan RPK PT Arara Abadi.

 

 

"Hingga saat ini kita masih upayakan untuk melakukan pemadaman dari tim terpadu, yang pasti akan kita usahakan haris sampai mati api ini.

 

 

Hanya saja kata dia pada saat pemadaman ada sedikit kendala, yakni kurangnya sumber air di TKP, hal ini dikarenakan kemarau yang berkepanjangan, kanal jadi kering. Kemudian akses jalan untuk mobil Damkar masuk ke TKP juga susah.

 

 

"Upaya yang di lakukan menyiram menggunakan pompa air 4 Unit dan Exkapator sebanyak 3 unit  dikerhakn membuat kanal bakar untuk mencegah agar api tidak meluas kelahan lainnya." Pungkas Kompol Birma Naipospos.(*)


Laporan  : Idris Harahap 

 

Editor      : Redaksi 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex