Pekanbaru, Catatanriau.com | Ormas Pemuda Tri Karya (PETIR) melaporkan dugaan Penyimpangan pengadaan mesin Genset yang telah selesai dikerjakan oleh Dinas Kesehatan Pekanbaru pada Tahun 2020.

Ketua DPN PETIR, Jackson Sihombing mengatakan pihaknya menemukan sejumlah kecurangan yang berakibat merugikan negara dalam belanja genset tersebut.

Salah satunya, Spesifikasi teknis belanja Genset yang tidak sesuai spesifikasi teknis rencana pekerjaan kemudian ditambah lagi pihak rekanan diduga tidak memiliki sertifikat Layak Operasional Mesin.

"Sejak awal Genset dibeli,tidak bisa hidup sampai sekarang. Kami menduga Genset tidak hidup dikarenakan masalah pemasangan Kabel, di Lokasi Kabel yang dipasang ialah UKTSR. Seharusnya Kabel yang dipasang itu adalah Kabel NYY 4X7," kata Jackson, Senin (06/11/2023) di halaman Kejari Pekanbaru.

Jackson juga menerangkan kegiatan pengadaan genset Silent dengan 135Kva/108Kw model HT-135LV tersebut ditempatkan untuk kebutuhan UPT Laboratorium Kesehatan di jalan Pandu dengan nilai pekerjaan Rp 429 juta pada 2020 yang dikerjakan oleh CV. Verdytra Jaya.

"Kita sudah melakukan pendalaman, Genset tersebut hampir tak pernah difungsikan karena seperti dugaan kami ada kecurangan dalam pelaksanaannya," Jelas Jackson.

Untuk itu Jackson meminta agar Kejari Pekanbaru melakukan penyelidikan dan penyidikan untuk menindak hal-hal yang disinyalir merugikan keuangan negara.***

Laporan : Jaya 

Editor : Idris Harahap