Klaim SK Partai Memanaskan Pilkada Pelalawan: Persaingan Sengit Paman-Keponakan

Pelalawan, Catatanriau.com | Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pelalawan 2024 dipastikan akan menjadi pertarungan sengit antara dua pasangan calon: Zukri-Husni Thamrin melawan Nasarudin-Abu Bakar.

Kepastian ini muncul setelah hanya kedua pasangan tersebut yang mendaftar hingga batas akhir pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pelalawan.

Persaingan semakin menarik karena ada "perceraian" politik antara Zukri dan Nasarudin, yang sebelumnya menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati.

Lebih mengejutkan lagi, calon wakil bupati diisi oleh dua anggota keluarga, Husni Thamrin dan Abu Bakar, yang merupakan paman dan keponakan.

Husni Thamrin adalah politisi dan pengusaha ternama, sedangkan Abu Bakar adalah birokrat berpengalaman yang memulai kariernya sebagai guru.

Isu terbaru menyebutkan adanya saling klaim antara paman dan keponakan mengenai siapa yang lebih dulu mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari partai politik.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pelalawan, Abdullah, S.Pd., memastikan bahwa PKS adalah partai politik pertama yang mengeluarkan SK untuk pasangan calon di Pilkada Pelalawan.

"Pasangan yang pertama mendapatkan SK dari PKS adalah Nasarudin-Abu Bakar, yang diterbitkan pada 4 Juli 2024," ungkap Abdullah pada 3 September 2024.

Abu Bakar juga menegaskan bahwa dia dan Nasarudin adalah yang pertama kali menerima SK dari PKS. "SK PKS itu keluar untuk kami pada 4 Juli 2024," tegas Abu Bakar.

Setelah pasangan Nasarudin-Abu Bakar menerima SK dari PKS, pasangan Zukri-Husni Thamrin baru memperoleh SK dari Partai Demokrat pada 26 Juli 2024. *****

Laporan : E Pangaribuan