MENU TUTUP

Karhutla di HGU PT Permata Hijau Indonesia Meluas, 131 Personil Dikerahkan untuk Pemadaman

Ahad, 28 Juli 2024 | 23:53:27 WIB Dibaca : 1071 Kali
Karhutla di HGU PT Permata Hijau Indonesia Meluas, 131 Personil Dikerahkan untuk Pemadaman Karhutla di HGU PT Permata Hijau Indonesia Meluas, 131 Personil Dikerahkan untuk Pemadaman, Minggu 28 Juli 2024

PELALAWAN,CATATANRIAU.COM |
Kebakaran hutan dan lahan ( Karhutla) kembali terjadi di Kecamatan Langgam, khususnya di areal Hak Guna Usaha (HGU) PT Permata Hijau Indonesia (PHI) di Desa Pangkalan Gondai. Berdasarkan data dari aplikasi DLK, lima titik hotspot terpantau di lokasi tersebut dengan luas area yang terbakar mencapai puluhan hektar pada  Minggu, 28 Juli 2024.

Tim penanganan kebakaran yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pelalawan, Kompol Maison, SH, bersama Kasi Humas Iptu Edy Haryanto, S.H, dan Kapolsek Langgam Iptu Alferdo Krisnata Kaban, SH, berjuang keras untuk memadamkan api dengan melibatkan 131 personil dari berbagai pihak.

“Terjadi kebakaran hutan dan lahan. Tim pemadaman berjibaku di lokasi dengan koordinasi antara BPBD, Damkar, RPK PT PHI, RPK PT NPM, RPK PT Parawira, MPA, dan masyarakat Desa Pangkalan Gondai,” ungkap Kapolsek Langgam Iptu Alferdo Krisnata Kaban, SH.

Koordinat titik-titik kebakaran teridentifikasi di:

0°7'22.98" N, 101°54'1.69" E
0°7'0.88" N, 101°54'4.79" E
0°7'4.4" N, 101°53'22.34" E
0°7'9.41" N, 101°52'53.29" E
0°8'2.29" N, 101°52'45.73" E
Tim pemadaman terdiri dari 16 personil Polri, 75 anggota Damkar PHI, 15 personil PT NPM, 10 anggota PT Parawira, 10 anggota MPA Desa Gondai, dan 15 pemuda desa setempat. Peralatan yang digunakan termasuk 5 unit mesin Ministriker Damkar, 3 unit mesin Mark 3, 2 unit mesin Sibahura, dan 1 unit mesin apung.

Kendala utama dalam pemadaman adalah jarak tempuh yang memakan waktu sekitar 3,5 jam dari Polres Pelalawan, karakteristik lahan gambut kering yang sangat mudah terbakar, serta akses yang sulit menuju lokasi kebakaran yang harus melewati semak belukar.

Proses pemadaman masih berlangsung dengan tim terus melakukan verifikasi, pemadaman, serta penyelidikan untuk menentukan penyebab kebakaran. ****

Laporan : E Pangaribuan 



Berita Terkait +

Diduga Gunakan WIUP & IUP Palsu! Hingga Kini CV Parna Jaya Masih Bebas Beroperasi, Ini Kata Kabid Humas Polda Riau & Kapolres Inhu

Irigasi Pertanian di Kampar Ditumbuhi Semak Belukar, Akibatnya Diduga Petani Selalu Gagal Panen

Pasca Ada Korban, UPT Perkim Kecamatan Mandau Bersihkan Dahan Pohon Pelindung

Aktivitas PETI di Desa Teluk Pauh Cerenti Marak dan Semakin Meresahkan

PT RPI Disinyalir Ingkar Janji Untuk Tidak Mengeksekusi Lahan Konsesi Yang Sudah Terlanjur Ditanami Masyarakat

Program Desa Maju Desa Binuang Lakukan Goro Disetiap Hari Jumat, Yang Dinamakan Jumat Bersih

Delapan Kecamatan di Siak Terdampak Banjir Wabup Husni Minta Laporan Camat dan Penghulu Melalui Virtual

ESDM Riau Sebut Telah Surati CV Parna Jaya di Inhu Agar Hentikan Seluruh Aktivitas Pertambangannya

Tingkatkan Populasi Ikan, Mahasiswa Fakultas Hukum Unilak Tabur 5000 Bibit Ikan Di Sungai Leko

Pabrik PT SISL Pabrik di Siak, Limbahnya Ke Pelalawan

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kebakaran Hebat Landa Rumah Warga di Kerumutan, Kapolsek Turun Tangan Langsung

2

Duka di Pagi Hari: Warga Ukui Ditemukan Gantung Diri di Dapur Rumah

3

Kasat Binmas Polres Kampar Turun Tangan Bantu Warga yang Mobilnya Terjebak Lumpur, Polisi Hadir di Tengah Masyarakat

4

Satresnarkoba Polres Pelalawan Ciduk Empat Pengedar Sabu, Barang Bukti Total 7,69 Gram Diamankan

5

Polsek Langgam Berhasil Ungkap Peredaran Sabu di Desa Segati, Pelaku Ditangkap Bersama 14 Paket Narkoba

6

Kecelakaan Maut di Jalan Koridor PT RAPP KM 17, Satu Tewas di Tempat