Kecamatan Tapung Gesa Program Menggesa Program Pembangunanan 3(i)

Selasa, 28 April 2020 - 19:27:10 WIB
Share Tweet Google +


KAMPAR, CATATANRIAU.COM | Pemerintah Kecamatan Tapung  terus menggesa program pembangunan 3 I (Infrastruktur Investasi dan Industri) di wilayah Kecamatan Tapung. Program ini sejalan dengan program pembangunan yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar.


Demikian disampaikan oleh  Camat Tapung Drs. H. Amri Yudo, M.Si  kepada wartawan kemarin. “Kita (Kecamatan Tapung) menggesa program pembangunan 3 I,” ujar Amri Yudo.

  

Dijelaskan  Amri Yudo bahwa  untuk infrastruktur  ada  beberapa  sarana  jembatan yang mendesak untuk dibangun. Diantaranya  jembatan  Desa Pantai Cermin, jembatan Desa Batu Gajah, dan jembatan Desa Karya Indah. “Kita sudah turun kelapangan  dan berdiskusi dengan pemerintah  desa  terkait kebutuhan masyarakat terhadap keberadaan jembatan  tersebut,” ujarnya.


Untuk jembatan Desa Pantai Cermin sudah di tinjau oleh anggota DPR-RI H. Syahrul Aidi Maazat, Lc, MA. “Pemerintah Desa sudah sampaikan aspirasi kepada anggota DPR-RI, harapan kita jembatan ini bisa segera dibangun,” harapnya.


Kemudian untuk jembatan Batu Gajah ini sudah lama didambakan oleh  masyarakat Batu Gajah dan sudah dimasukkan dalam  usulan  prioritas  kecamatan pada Musrenbang Kecamatan beberapa waktu lalu. Jembatan ini sangat strategis  karena akan menghubungkan Desa  Batu Gajah dengan Desa Kusau Makmur Kecamatan Tapung Hulu.


Selama ini  jalan untuk menuju  Desa Batu Gajah adalah jalan tanah  sepanjang  lebih kurang 23 KM dari ibukota Kecamatan dan   harus melewati lokasi perusahaan  PT. PSPI. Bila jembatan Batu  Gajah dibangun maka akses jalan baru ke Kusau Makmur  terbuka dan memungkinkan untuk dilakukan peningkatan jalan.


Selanjutnya jembatan  yang juga  prioritas  adalah  jembatan Sungai Linau yang  menghubungkan Desa Karya Indah dengan Desa Sei Putih. Selama ini  disini dibangun jembatan kayu,  hanya  saja tidak bisa difungsikan lagi. Untuk itu  dibutuhkan jembatan  besi yang  bisa  dilewati kendaraan jenis truk.


Untuk  investasi dan  industri  dijelaskan Amri Yudo saat ini ada beberapa investor yang ingin berinvestasi di  wilayah Tapung diantaranya, pembangunan  pabrik kelapa sawit (PKS) di Desa Pantai Cermin,  kemudian  industri pengolahan Maggot di Desa Sei  Putih, industri  ayam petelur di Desa Sari Galuh dan beberapa  industri lainnya. “Pemerintah Kecamatan Tapung bersama Pemerintah Desa, berusaha mensukseskan  program 3 I Kabupaten Kampar  dan  berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan investor untuk sama-sama membangun Kecamatan Tapung,” ujar Camat.


Sekretaris Desa  Batu Gajah Kaspul Asnur menyampaikan bahwa  masyarakat Desa  Batu Gajah sangat mengharapkan  dibangunnya  jembatan Batu Gajah. Jembatan itu sangat strategis untuk peningkatan  perekonomian dan kesejahteraan  masyarakat Batu Gajah. 


Jembatan  tersebut menghubungkan  Desa Batu  Gajah  dengan Dusun III Desa Batu Gajah  yang berada di seberang sungai dan seterusnya menghubungkan Batu Gajah dengan Desa Kusau Makmur Kecamatan Tapung Hulu. “Kalau jembatan  ini dibangun  akan memudahkan akses warga ke Jalan Raya,” ujar Kaspul.


Desa  Batu Gajah resmi berdiri tahun 2007 dan baru dua tahun terakhir di aliri listrik. “Selama ini selain Jembatan,  yang paling diharapkan adalah listrik. Alhamdulillah dua tahun terakhir  listrik sudah masuk, tinggal lagi  pembangunan jembatan,” harap Kaspul.


Sementara  itu Pj Kades Karya Indah  Rudi Anrico, SH menyampaikan bahwa  jembatan Sungai Linau merupakan jembatan penghubung salah satu jalan produksi Desa Karya Indah dan Desa Sei Putih.  Jika jembatan ini dibangun maka  jarak tempuh  masyarakat  Karya Indah-Sei Putih hanya 3 KM. Kalau jalan ini tidak dibangun maka pengguna jalan harus menempuh  jalan melingkar yang mencapai 8-10 KM. “Jembatan ini urat nadi  perekonomian masyarakat. Oleh sebab itu kami berharap pemerintah  daerah bisa membangun jembatan ini,” harap kades.


Camat Tapung  Amri Yudo menambahkan bahwa  pembangunan jembatan, dan pembangunan sektor industri yang disampaikannya itu  baru sebagian karena masih  ada yang lain yang juga prioritas. “Kita menyampaikan ini bukan berarti yang lain tidak prioritas, namun sampai saat ini hasil diskusi kita dengan pemerintah desa,  pembangunan jembatan  yang kita sampaikan tadi sangat prioritas,” ujar Camat.(*)




Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex