Kornologis Sebelum Wafatnya JE PDP RSUD Mandau, Ternyata Bawa Penumpang Ojek Asal Daerah Terjangkit

Kamis, 16 April 2020 - 10:16:27 WIB
Share Tweet Google +


Catatanriau.com DURI – Warga Kelurahan Gajah Sakti, Kecamatan Mandau, Duri JE yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dikabarkan wafat, Rabu (15/4/2020) kemarin.

 

Jasad JE tampak dimasukkan ke dalam peti dan diangkut ke dalam ambulans. Tak lama, iring-iringan ambulans dan mobil patroli Polisi dari Mapolsek Mandau pun bergerak. Sirine dan kilau lampu rotator mobil patroli menyentak keheningan malam.

 

JE sempat mengalami demam berhari-hari, sebelum dinyatakan sakit dan diisolasi, JE disebut sempat berinteraksi dengan beberapa orang pelanggannya. JE sendiri  merupakan tukang ojek yang biasa mangkal di seputaran jalan Sudirman Duri.

 

"Saat ditanyai, JE mengaku sempat mengantarkan seorang pelanggannya ke suatu tempat. Penumpang yang diangkutnya diduga sebagai pendatang dari daerah terjangkit,” kata petugas medis yang sempat memeriksa JE.

 

Setelah mengantarkan penumpang berperawakan Chinese tersebut, ia kembali kebagian penumpang yang baru saja tiba di Duri setelah terbang dari daerah terjangkit lainnya.

 

Dengan kepolosan hati, JE pun kembali mengantarkan penumpang yang berasal dari wilayah terjangkit itu.

 

Tak lama setelah berinteraksi dengan kedua penumpang tersebut, kesehatan JE mulai terganggu.

 

Ia pun terjangkit batuk dan pilek. Beberapa hari kemudian, batuk pilek yang ia derita disebut semakin meradang.

 

“Selain batuk pilek, pasien juga ada riwayat sesak napas dan demam tinggi dalam durasi yang lama. Jadi terpaksa diisolasi, lantaran bukti penyebaran awal Covid-19 terdeteksi. Tak lama kita rawat, JE akhirnya meninggal,” ungkap petugas medis itu menegaskan.

 

Diketahui, JE sempat dirawat di ruang isolasi di fasilitas layanan kesehatan umum pemerintah itu. Tak lama menjalani perawatan, JE pun wafat sekitar pukul 13.50 WIB. Jajaran tim medis pun bergegas, rencana pemakaman pun digagas.

 

“Almarhum kita makamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jambon, Kelurahan Pematang Pudu, Mandau. Kita terjun malam ini,” kata petugas medis kepada tim catatanriau.com

Sekitar pukul 20.30 WIB malam tadi, jasad JE tampak sudah dimasukkan ke ambulans dan segera diberangkatkan.

 

Di gelapnya malam, petugas tetap berjibaku. Usai memakamkan JE, paramedis langsung mensterilisasi ambulans dan masing-masing APD yang dikenakan.

 

“Kondisi sudah sangat gelap, kita makamkan pakai lampu mobil sebagai penerangan. JE sudah kita makamkan dan telah mendapat persetujuan keluarga,” akhir petugas medis.(*)




Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex