Ayang Bahari Penghulu Kampung Minas Barat bersama tokoh masyarakat SAMIJABAT Rasman Simanjuntak saat berada di lokasi GS 5

Harimau Berkeliaran Di GS 5 PT CPI, Ayang Bahari Himbau Warga Minas Barat Agar Tetap Waspada

Rabu, 07 Agustus 2019 - 18:51:52 WIB
Share Tweet Google +

SIAK, CATATANRIAU.COM- Sehubungan dengan didapatnya informasi dari masyarakat bahwa adanya harimau yang sedang berkeliaran bebas, tepatnya di wilayah Gathering Station (GS) 5 PT Chevron Pasifik Indonesia (PT CPI) atau tepatnya di lingkungan RT.02/RK.06 Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau, Ayang Bahari selaku pj.penghulu kampung tersebut dia mengingatkan kepada warganya, khususnya yang berdomisili di wilayah itu agar tetap waspada.

 

 

 

Hal ini disampaikan Ayang Bahari kepada Wartawan sewaktu dia sedang meninjau lokasi GS 5 tempat Harimau sumatera itu di temukan. Rabu (07/08/19) Siang tadi. "Kita mendapat laporan kalau ada harimau yang masuk dalam pagar pekarangan GS 5 dengan posisi terkurung seluas kurang lebih 2 hekatra di pagar keliling, mendapati informasi ini kami langsung turun," ungkap dia.

 

 

 

Lanjut Ayang, sesampainya di lapangan, di seputaran GS 5 itupun dijumpai telah banyak masyarakat yang penasaran ingin melihat keberadaan harimau tersebut, "termasuk pihak Securty PT CPI, beserta beberapa tokoh masyarakat kecamatan Minas seperti Bang Rasman Simanjuntak juga datang kemari. Disini kami saling melakukan kordinasi, dan sangat mengharapkan agar harimau ini dapat dijinakkan dengan baik, lalu kita carikan tempat yang layak untuknya, melalui pihak yang berwajib." Kata Ayang.

 

 

 

Keberadaan harimau ini pun kata dia telah di ketahui pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, "tadi kami lihat pihak BBKSDA sudah sampai di lokasi, dalam hal ini kami juga mengharapkan kepada datuk kami itu (sibelang) bahwa kami tidak ada niat buruk terhadapnya, ataupun membunuhnya, dalam hal ini kita hanya ingin menyelematkan dia, dalam hal ini kami selaku masyarakat asli  suku Sakai kampung Minas Barat ini kalau lah bisa kami minta agar datuk (sibelang) itu agar menampakkan diri agar bisa kita tempatkan dia di tempat yang lebih layak untuknya," Harapnya.

 

 

 

 

 

Dalam hal ini dia juga menghimbau kepada Masyarakat kampung Minas Barat khususnya, agar lebih waspada, soalnya kata dia, dari beberapa bulan kemarin pihaknya mendapati informasi bahwa jumlah keseluruhan harimau yang berkeliaran itu ada sebanyak 3 ekor. 

 

 

"Bahkan ada yang bilang 4, dan yang tampak asli baru 1, tentunya Kita khawatir terhadap kawanannya yang lain, maka dalam hal ini kami menghimbau agar masyarakat lebih waspada terlebih saat beraktifitas didalam kebun sawit mereka masing-masing, maka untuk hal ini selagi belum ada kejelasan dari pihak BBKSDA Riau kalau bisa jangan beraktifitas dulu di kebun sawit apalagi dalam keadaan sendirian disana." Imbuhnya.(*)


Laporan : Idris Harahap

Editor.    : Redaksi



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex