Salah seorang peserta sedang mencoba masuk ke dalam dunia metavers dengan tema keselamatan kerja melalui alat Oculus

Mahasiswa Dari Riau Hingga Papua Partisipasi PHR Virtual Reality Challenge

Jumat, 07 Juli 2023 - 11:08:27 WIB
Share Tweet Google +

Jakarta, Catatanriau.com | Semangat muda dan kreativitas terpancar dari mahasiswa dan mahasiswi dari tim berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang antusias berpartisipasi di ajang kompetisi PHR Virtual Reality Challenge 2023. Kompetisi yang digelar oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) ini berhasil menarik minat yang besar sejak dibukanya pendaftaran pada tanggal 20 Juni hingga 5 Juli 2023, dengan diikuti oleh mahasiswa asal Riau hingga Papua mewakili 20 perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia.  

Melanjutkan perjalanan dalam kompetisi ini, telah terjaring 22 tim yang mewakili 16 perguruan tinggi untuk mengikuti technical meeting yang berlangsung secara hybrid di Jakarta pada Kamis, 6 Juli 2023. “Terima kasih dan selamat datang kepada generasi muda Indonesia yang telah lolos ke babak selanjutnya. PHR Virtual Reality Challenge 2023 menjadi wadah dan platform untuk berkarya di tengah tren digitalisasi yang semakin cepat, kompetitif dan inovatif dalam pembangunan negara,” ujar EVP Upstream Business PHR WK Rokan Edwil Suzandi.

Edwil menambahkan, dia mengajak kepada seluruh peserta untuk tetap menjaga semangat persaudaraan sebagai generasi penerus bangsa. "PHR Virtual Reality Challenge 2023 diselenggarakan untuk menggali potensi generasi muda di bidang Virtual Reality (VR) dan mendorong generasi muda menghasilkan solusi dalam menghadapi tantangan masa depan. Hal ini sejalan dengan tekad PHR menjadi perusahaan yang adaptif dalam pengembangan teknologi di sektor energi,” tambah Edwil.  

Keterangan Photo : PHR menyelenggarakan technical meeting kompetisi PHR Virtual Reality Challenge secara hybrid yang diikuti oleh mahasiswa dan mahasiswi dari 16 perguruan tinggi, pada Kamis (6/7).

"Kami sangat senang saat mengetahui pengumuman kompetisi ini di media sosial PHR. Tanpa ragu, saya langsung mengajak teman-teman saya untuk bergabung dan membentuk tim,” kata salah satu peserta dari Universitas Riau Rahmat Rizal.

PHR percaya bahwa dengan integritas dan kesungguhan yang tinggi, produk-produk digital yang dihasilkan di kompetisi ini akan memiliki standar dunia dan memberikan manfaat yang luas. Di samping itu, pengalaman ini akan memberikan pembelajaran yang berharga, menjadi suatu momen tak terlupakan bagi para mahasiswa yang terlibat.

"Dengan antusias, saya dan anggota tim sangat senang sudah lolos tahapan seleksi administasi dan sekarang dapat mengikuti technical meeting. Pada sesi ini, saya mendapatkan pemaparan yang jelas mengenai seluruh rangkaian proses kompetisi. Hal ini membuat kami semakin siap dan termotivasi untuk memberikan yang terbaik. Kami sangat bersemangat untuk melangkah ke tahapan selanjutnya," kata salah satu peserta dari Institut Teknologi Bandung Adam Putra.

Tim peserta yang terpilih akan melanjutkan ke tahap pengembangan dan pelaksanaan proyek. Tahap ini akan melalui proses seleksi yang ketat untuk memilih 4 peserta terbaik. Bagi mereka yang berhasil lolos tahap ini, akan diberikan kesempatan untuk mengikuti bootcamp di wilayah operasi PHR WK Rokan di Duri, Riau selama kurang lebih tiga hingga empat minggu untuk mendapatkan bimbingan dari perwakilan PHR.

Pengalaman mengikuti bootcamp diharapkan dapat memberikan inspirasi, wawasan, dan pengetahuan yang tak ternilai bagi para peserta. Total hadiah dalam kompetisi senilai Rp 150 juta membuat suasana persaingan antar tim semakin ketat. Ditambah lagi, pemenang kompetisi ini juga akan mendapatkan kesempatan berharga untuk berkolaborasi dengan PHR dalam mengimplementasikan solusi VR yang telah dikembangkan.

TENTANG PHR WK ROKAN
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi di bawah  Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR berdiri sejak 20 Desember 2018.

Pertamina mendapatkan amanah dari Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021. Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan selamat, lancar dan andal. PHR melanjutkan pengelolaan WK Rokan selama 20 tahun, mulai 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.

Daerah operasi WK Rokan seluas sekitar 6.200 km2 berada di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul (gathering stations). WK Rokan memproduksi seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi pertamina. Selain memproduksi minyak dan gas bagi negara, PHR mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat dan lingkungan.***

Laporan : Idris Harahap 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex