Ayang Sebut Warga Sudah Belasan Kali Temui Dirinya Terkait PLN Yang Belum Masuk di Minas Barat

Kamis, 07 Juli 2022 - 12:29:10 WIB
Share Tweet Google +

SIAK, CATATANRIAU.com | Disela-sela kesibukannya selaku Pj Penghulu Kampung Minas Barat, Ayang Bahari menyebut sudah belasan kali didatangi oleh sejumlah warganya mempertanyakan jaringan listrik PLN yang hingga saat ini belum terealisasikan disejumlah wilayah yang ada di Kampung tersebut, seperti di Wilayah Kilometer 33 hingga Kilometer 37 dan di wilayah Dusun Batu Bosa (Minas Asal-red), Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau.

"Seperti kita tahu, disepanjang jalan lintas timur masih ada yang terputus belum dialiri listrik PLN lebih kurang tiga kilometer, kemudian di Dusun Batu Bosa padahal disana sudah lengkap seluruh sarana seperti rumah ibadah dan Sekolahan dari tingkat PAUD hingga SMP. Kita juga meragukan sebab banyak wayar yang telah terpasang tapi tidak dimanfaatkan, kita khawatir kabel ini nanti dimainkan anak-anak sehingga dapat membahayakan keselamatan mereka," katanya kepada Wartawan media ini, Kamis (07/07/2022).

Dalam hal ini untuk kesekian kalinya, Ayang Bahari melalui media ini ia pun menyampaikan permohonan kepada instansi terkait agar memperhatikan keluhan masyarakatnya dan kiranya bersegera merealisasikan pengadaan listrik PLN disejumlah lokasi yang disampaikannya tersebut.

"Kalau bisa secepatnya tolong informasikan kepada kami, namun jika memang sudah tidak bisa lagi, ya, kepada siapa lah kami lagi untuk mengadukan nasib kami dengan ladang minyak di Minas Barat ini yang lebih kurang ada 2000 lokasi pengeboran minyak bumi, tapi masyarakatnya masih juga kegelapan," keluhnya.

Namun lanjutnya, dalam hal ini dirinya selaku Pj Penghulu Kampung Minas Barat tidak serta merta menyalahkan Bupati Siak ataupun Gubernur Riau, yang menurutnya dua orang pimpinan tersebut juga memiliki kesibukan masing-masing.

"Kita juga faham semua ini ada jalur dan prosesnya, namun untuk sementara kita masih mampu meredam masyarakat guna mengantisipasi adanya demo dan lain sebagainya, namun kan kesabaran masyarakat juga ada batasanya, ini sebenarnya yang sangat kita khawatirkan," imbuhnya.

Diakhir dijelaskannya bahwa sebelumnya pihaknya bersama pihak PLN sudah pernah melakukan survei lokasi bakal pemasangan arus PLN dari Kampung Mandiangin menuju Dusun Batu Bosa (Minas Asal-red), namun hal itu hanya sebatas survei yang tidak terealisasikan.

"Padahal beberapa waktu lalu kita sudah melakukan survei bersama pihak PLN dan Biro untuk mengambil arus dari Kampung Mandiangin dialirkan ke Minas Asal kurang lebih jaraknya 12 hingga 15 kilometer, dan kami juga sedang mengurus izin kepada PT Arara Abadi sebab nantinya akan melintasi jalur HTI, untuk masyarakat sendiri, mereka sudah siap menebang tanaman mereka jika nanti dibutuhkan untuk pemasangan tiang PLN tersebut. Namun hingga saat ini belum ada realisasinya kita pun tidak tahu dimana kendalanya," pungkasnya.***


Reporter : Idris Harahap



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex