MENU TUTUP

Waka Polres & Wabup Kuansing Terima Pengakuan 3 Anak Penurun Bendera di Kantor Pemkab Kuansing

Kamis, 19 Agustus 2021 | 12:52:08 WIB Dibaca : 1434 Kali
Waka Polres & Wabup Kuansing Terima Pengakuan 3 Anak Penurun Bendera di Kantor Pemkab Kuansing

Laporan : Ridho Magribi


KUANSING, CATATANRIAU.com | Video Penurunan Bendera Merah Putih di halaman Kantor Bupati Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), yang dilakukan oleh 3 anak terdiri 2 laki-laki dan 1 perempuan, yang sempat viral di akun facebook masyarakat Kuansing karena didalam video tersebut terlihat hanya 3 anak yang sedang menurunkan Bendera dengan menggunakan celana pendek dan pakaian sekedarnya,sore (17/08/2021 ).

 

Penurunan Bendera Merah Putih tersebut sempat heboh karena bertepatan dengan Upacara HUT RI pada pagi harinya. Ketiga anak tersebut masing-masing berinisial DM, NZ dan HF, merupakan warga masyarakat Kecamatan Kuantan Tengah. 

 

Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata S.I.K., M.Si, yang diwakili oleh Waka Polres Kuansing Kompol Antoni Lumban Gaol S.H., M.H, bersama Wakil Bupati Kuansing Drs. H Suhardiman Amby AK, MM, di ruang kerjanya  Rabu (18/08/2021) sore menerima kedatangan ketiga anak tersebut mendatangi Kantor Bupati Kuansing. “Kedatangan mereka untuk meminta maaf kepada Pemkab Kuansing dan seluruh masyarakat Indonesia terkait penurunan bendera yang tidak menjadi kapasitas mereka pada waktu itu,” terang Waka Polres.

 

Menurut pengakuan salah satu anak bernama DM, bahwa mereka disuruh seseorang berinisial JK untuk menurunkan bendera,   "Kami pertama tak mau bang. Tapi JK terus menyuruh kami supaya menurunkannya. Katanya, ini sudah jam berapa? Dan dia bilang sudah melapor ke protokoler. Makanya kami turunkan," kata Dm. Kemudian bendera diantar ke pos penjagaan kantor bupati sambil menyerahkan kepada salah satu petugas. "Kami langsung pergi bang," kata DM.  

 

Ketiga anak tersebut menyampaikan permohonan maaf kepada Pemkab Kuansing dan seluruh rakyat Indonesia.

 

Mengutip apa yang disampaikan oleh Pak Wabup Kuansing Drs. H Suhardiman Amby AK,. MM, bahwa sesuai petunjuk, penurunan Bendera secara upacara ditiadakan.   "Penurunan Bendera seyogyanya diturunkan oleh petugas yang sudah ditunjuk. Dan itu diturunkan setelah upacara virtual di Jakarta. Makanya petugas belum menurunkannya. Ternyata, adek-adek ini sudah menurunkan sebelum waktu penurunan," tutup Lumban Gaol.***


 



Berita Terkait +

Jelang Mundur Karena Maju Pilkada Kamenag Pelalawan HM Rais Lantik Pejabat

ODP bertambah 25 Orang Sementara PDP Di Rohul Masih Tetap Nihil

Titik Hotspot Terpantau di Area GS 1 PT PHR, Kapolsek Minas Sebut Sumber Berasal Dari Pipa Air Panas

Sambut HUT Ke-64 Korem 031/Wirabima Kodim 0314/Inhil Gelar Karya Bhakti Pembersihan Taman Makam Pahlawan

Isya Berjamaah di Masjid Raya Rengat, Kapolres Inhu Sampaikan Pesan Pemilu Damai

Peduli Dampak Corona, Polres Inhil Berbagi Nasi Kotak Kesejumlah Panti Asuhan di Inhil

Minggu Malam Pangkalan Kerinci Heboh Penangkapan Oknum Perwira Polres Bintan

Peran PKK Bisa Meningkatkan Ekonomi Keluarga

PD IWO Siak Salurkan Bantuan Sembako Pada Warga Kurang Mampu

Pendistribusian Logistik Pemilu Dinilai Tuntas, Partisipasi diperkirakan Meningkat

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kejutan Bersedia Mundur DPR - RI Terpilih, Syamsuar : Insya Allah Saya Maju Calon Gubernur

2

Polsek Seberida Ringkus Pasutri Pengedar Narkoba, 10 Gram Sabu Diamankan

3

Rusak Parah! Warga Minta Pemprov Riau Perbaiki Jalan Lintas Minas - Perawang

4

Lapas Pasir Pengaraian Terus Tetap Serius Wujudkan Zona Integritas

5

Danrem 031/Wira Bima Sambut Tim Pokja Kajian Strategis Brigjen TNI Junaidi

6

Harlades Pertama Desa Pemandang: Momentum Bersejarah Untuk Kemajuan Desa