MENU TUTUP

Rapat evaluasi tahap II proses pemugaran Istana Peraduan, Rabu 27 Maret 2019.

Rabu, 27 Maret 2019 | 18:18:03 WIB Dibaca : 2959 Kali
Rapat evaluasi tahap II proses pemugaran Istana Peraduan, Rabu 27 Maret 2019.

 


Menindaklanjuti pertemuan yang telah dilakukan sebelumnya, Rabu pagi Sekda Siak Drs H T Said Hamzah yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Drs Fauzi Asni memimpin rapat evaluasi tahap II proses pemugaran Istana Peraduan. Proses pemugaran bangunan Istana Peraduan ini sebagai bentuk pelestarian cagar budaya yang ada di Kabupaten Siak. 


Sekda Siak Drs T Said Hamzah mengungkapkan bahwa pertemuan yang dilaksanakan untuk menyatukan berbagai persepsi terhadap pemugaran Istana peraduan. Yang mana perencanaan pemugaran Istana peraduan ini telah lama direncanakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Siak, dimana sebelumnya masih dikelola oleh pihak kerabat Kerajaan Siak. Sekda Siak menambahkan dalam proses pemugaran Istana Peraduan ini pembiayaannya dilaksanakan melalui dana CSR bantuan dari PT RAPP yang disepakati pada tahun 2017 lalu bersama Bupati Siak. 


Berbagai pertemuan menurut Sekda Siak, telah dilakukan bersama tim terkait termasuk kunjungan dilapangan dengan melakukan peletakan batu pertama pada bulan Oktober 2018. Diawal tahun 2019 pihak dari Kementrian PUPR juga telah melakukan peninjauan pelaksanaan kegiatan pemugaran di Istana Peraduan Siak serta memberikan apresiasi kepada pihak Pemerintah Daerah dalam rangka menjaga dan melestarikan bangunan-bangunan cagar budaya yang ada di Kabupaten Siak. 


Sementara itu, pihak pelaksana pemugaran Istana Peraduan Irham Kemas yang merupakan tim Ahli  Cagar Budaya mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan melibatkan tim ahli dari berbagai unsur diantaranya sejarawan, arkeolog, budayawan dan tim arsitek. Menurutnya tahapan survei juga kajian yang telah dilakukan oleh tim telah mendapatkan rekomendasi dari pihak BPCB. 

Dari data yang didapatkan secara resmi oleh tim cagar budaya, Irham Kemas menambahkan Istana Peraduan dibangun pada tahun 1916 sebagai hadiah pernikahan dari Sultan Syarif Qasyim I kepada Sultan Agung. Terkait dengan kota pusaka, bangunan Istana Peraduan berada di kawasan zona inti yang merupakan ketetapan dari Kemendikbud Nomor 164 tahun 2018 lalu. 


Diakhir rapat evaluasi ini, Sekda Siak Drs H T Said Hamzah mengajak semua pihak yang hadir dalam rapat tersebut untuk secara bersama mengawal kegiatan-kegiatan yang berlangsung sehingga kedepannya dapat terlaksana dengan baik dan direncanakan proses pemugaran Istana peraduan ini akan selesai pada bulan mei mendatang. 

Rapat evaluasi pemugaran Istana Peraduan ini juga dihadiri tokoh masyarakat serta perwakilan dari LAM Riau Kabupaten Siak.

 

 



Berita Terkait +

Rumah Kreatif Siak, Berikan Pelatihan Kepemimpinan Untuk Gen Z Kabupate Siak

Posko Siaga Disetiap Kampung/Kelurahan di Minas Untuk Wadah Konsilidasi & Pengumpulan Donasi

Dukung Program Asta Cita Presiden, Polsek Batang Cenaku Tanam Jagung di Pekarangan

Dijenguk Bupati Kampar, Mahnizar Terharu dan Teteskan Air Mata

Dalam Hitungan Jam Polsek Bangkinang Barat Gerak Cepat Bersihkan Material Longsor dan Kini Berjalan Lancar

Fungsi Pelra, Wandy Optimis Lebih Baik

Buka Manasik Haji, Bupati Siak H Alfedri Minta JCH Jaga Kekompakan

Rahmad Wijaya Pimpin SPPP Unit Jasa Industri Pariwisata Pemuda Pancasila Dumai

Pastikan Tahapan Pemilu 2024 Berjalan Dengan Aman Dan Lancar, Sertu Venus Luberto Lakukan Monitoring di Kantor PPK Tualang

Tanpa Lelah, Tim Yustisi Terus Buru Warga Minas Yang Tak Pakai Masker Saat Keluyuran Diluaran

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Disnaker Rohul Akan Verifikasi Ulang Keanggotaan Serikat Buruh Berdasarkan Surat DPD KSPI Riau

2

Forum Peduli Sungai Kampar Temui Gubernur Riau : Desak Solusi Konkrit Atasi Banjir Akibat Spillway PLTA Koto Panjang

3

Putri Andini Rahmat, Remaja Rokan Hilir Raih Runner Up IV Duta Wisata Riau 2025: Angkat Advokasi MENYASAW Besamo Putri

4

Polsek Minas Yang di Back Up Polres Siak Kawal Aksi Unjuk Rasa di Gate 4 PHR Minas, Kapolsek Pastikan Situasi Kondusif

5

Junjung Tinggi Kebebasan Berpendapat, PHR: Pekerja Simbol Ketahanan Energi

6

Aksi Unjuk Rasa di PT. PHR Minas Berakhir Damai, Dandim Siak Sampaikan Pesan Persatuan dan Kesejahteraan