MENU TUTUP

Polisi Terpilih Di Hoegeng Award Jadikan Sebagai Aset Segar Kepolisian

Rabu, 23 November 2022 | 21:35:15 WIB Dibaca : 884 Kali
Polisi Terpilih Di Hoegeng Award Jadikan Sebagai Aset Segar Kepolisian Azmi Syahputra Dosen Hukum Pidana Universitas Trisakti.

JAKARTA,CATATANRIAU.COM | Kapolri dapat jadikan Polisi yang terpilih di Hoegeng Award sebagai aset segar kepolisan  dan layak di promosikan jabatannya lebih tinggi dan lebih baik. Polisi penerima Hoegeng Award Juli 2022 lalu ,
dapat di jadikan Kapolri sebagai  aset sekaligus dipromosikan tugas , wewenang dan lebih tinggi dan lebih baik, misal dalam mendapatkan menjadi Calon Kapolda Metro Jaya, misal salah satunya harus pernah terpilih pemenang terpilih HA. Hal ini 
disampaikan Azmi Syahputra
Dosen Hukum Pidana Universitas Trisakti, Rabu (23/11/2022)

Karena Personil anggota kepolisian  yang terpilih Hoegeng Award ( HA), harus  terus dijaga dan dikawal oleh pimpinan markas besar kepolisian,sehingga event Hoegeng Award  bukan sekedar ceremony semata.

Hoegeng Award harus dijadikan sebuah proses pengelolaan dan penguatan sistem aset insitusi kepolisian . Membutuhkan sistem pengelolaan aset. Karena aset merupakan sumber daya atau kekayaan dari suatu entitas dalam hal ini insitus kepolisian.

HA yang diumumkan harus berfungsi menjaga nilai aset yang dimulai dengan membaca , mencermati dan mempetakan rekam jejak kinerja anggota kepolisian aktif  yang dedikasi, berintegritas dan inovatif.

HA ini sangat baik untuk menemukan kader kepolisian apalagi penilaian juga dilakukan berdasarkan masukan  dan rasa kepuasan masyarakat luas, maka--benar-benar mereka anggota kepolisian terpilih  telah memenuhi nilai kepatutan  terbaik di mata khalayak.

Sehingga Hoegeng Award seyogianya menjadi role model kepempimpinan sekaligus simbol tibanya era baru keterbukaan polisi dalam menjaring polisi integritas dan inovatif, sekaligus sebagai upaya membangun sistem dan mekanisme mengkloning polisi yang bersih, transparan, akuntabel, humanis, clear and clean

Pakar hukum ini menyampaikan, 
"Ini demi  Polri yang membuka diri, menerima masukan dan kritik serta menjaga integritas sebagai anggota Polri dalam melaksanakan tugas dan kewajiban. Karena dengan HA juga sekaligus merupakan wujud menerapkan manajemen aset kepolisian  yang baik. Organisasi kepolisian bisa mencegah dan mengurangi risiko. Dengan menambah dan mengambil langkah pengendalian yang diperlukan serta membuat rencana yang efektif untuk mencegah hal-hal yang dapat merugikan insitusi kepolisian," tutupnya. ****

Laporan : E Pangaribuan 



Berita Terkait +

Sambut Ramadhan, Kemenag Terbitkan Panduan Beribadah saat Corona Mewabah

Tri Tito Karnavian Dilantik Jadi Ketum TP PKK Pusat, Rasidah Alfedri Sampaikan Ucapan Tahniah.

Seminar Nasional dan Internasional Perikanan Unri Hadirkan Pakar Dunia, Bahas 137 Paper

Buntu, rapat sengit DPR dan MenkumHAM dilanjutkan besok

Indonesia Darurat Korupsi : LSM LIRA Undang Tiga Capres Bicara VISI Pemberantasan Korupsi

Presiden Jokowi Terima Pinangan Anugerah Gelar Adat dari LAMR

Jokowi Usap Tangisan Petani Sawit Indonesia

Wakil Jaksa Agung: Optimalkan Realisasi Anggaran dan Capaian Kinerja di Tahun Anggaran 2023

JAM-Intelijen Membuka Rapat Pra Musrenbang Bidang Intelijen Tahun 2023

Bagikan Baksos Bareng Mahasiswa & Pemuda, Kapolri: Teruslah Berkontribusi Terbaik untuk Bangsa

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Konflik Internal PUK F.SPTI - K.SPSI di PT NHR Berujung Pemecatan Anggota, Berikut Penjelasan Father Sianturi

2

Diduga Maling, Pria Tanpa Identitas Tewas Dihajar Massa di Pangkalan Gondai – 6 Orang Diamankan

3

Nestapa di Jantung Pelalawan: Jalan Penghubung Sotol Lumpuh, Aktivitas Warga Terancam

4

Penggiat Seni dan Budaya Berpantun Rohil Rahmat Pantun Akhiri Masa Duda-Nya

5

Diduga Maling, Pria Tanpa Identitas Tewas Dihajar Massa di Pangkalan Gondai

6

Sinergi TNI-Polri Jaga Keamanan Mudik Lebaran di Exit Tol Minas