Waduh!!! Simelon Langka Lagi Di Minas, Warga: Kayaknya Ada Kecurangan Di Beberapa Pangkalan

Kamis, 11 Oktober 2018 - 16:01:15 WIB
Share Tweet Google +

 


MINAS (Catatanriau.com)- Kamis, 11/10/2018. Gas elpiji bersubsidi 3 kg sekitar tiga minggu ini kembali langka di pasaran. Terutama di wilayah Kelurahan Minas Jaya,  Kecamatan Minas,  Kabupaten Siak, Riau. 

Kelangkaan gas ini pun  dikeluhkan salah seorang warga bernama rita, kepada CATATANRIAU.COM  Ia mengatakan walau sudah mengantri di Pangkalan itu, dirinya masih juga belum mendapatkan gas elpiji 3 kg tersebut.

"Walau sudah menyerahkan kartu keluarga ke pangkalan, namun saya masih belum juga mendapatkan gas. Sekitar beberap minggu ini gas LPG 3 kg sangat susah didapatkan. Ini saja sudah antri panjang, entah nantinya bakal kebagian atau tidak saya nggak tahu," keluhnya.

Kemudian warga Pasar bawah Minas, Salmes silaban. mengatakan, "antrian kayak gini, nggak kuat saya. Berdesak-desakan,  Kita minta lah kebijakan dari pemerintah untuk ikut memantau gas ini, apakah ada penyelewengan atau kecurangan sehingga kerap terjadi seperti ini," Ujarnya kesal.

Dirinya juga mengatakan bahwa ada dugaan kecurangan terhadap beberapa pangkalan Gas Elpiji yang ada di Kecamatan Minas, " Seprti misalnya tadi malam pangkalan gas yang ada disana baru datang gas-nya, belum ada lagi warga yang datang membeli sudah habis katanya, entah kemana di buatnya gas itu, kita ingin mengadupun tidak tau mau kemana," tambahnya lagi.

Kondisi seperti ini, lanjut  Salmes Silaban, sama saja dengan beberapa tahun dulu saat dirinya ikut mengantri minyak tanah. "Lha, katanya dengan elpiji 3 kg nggak ada lagi kesulitan mendapatkan bahan bakar untuk memasak. Namun kenyataannya saat ini sama saja dengan dulu. Anehnya kenapa dulu kita diminta untuk memgganti kompor minyak tanah dengan kompor gas. Bikin susah masyarakat saja, Kita beli disini pakai KK harganya 20rb/tabung, tapi aneh juga lah kurasa di pangkalan gas sulit tapi kenapa masih saja ada orang yang menjual gas di warung-warung pinggir jalan harganya 30rbu pulak itu,  berarti kan ada indikasi kecurangan di sini, hanya saja dari pangkalan yang mana para pengecer itu dapat kita tidak tau itu," Keluhnya pula dengan nada kesal.

Pantauan CATATANRIAU.COM di salah satu pangkalan gas elpiji yang ada di Kecamatan Minas tepatnya di jalan sisinga mangaraja pasar atas minas, Pada Hari ini Kamis, (11/10/2018) tampak ratusan warga antri berdesak-desakan hanya untuk mendapatkan 1 tabung gas elpiji itu.**Id.



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex