ROHUL, CATATANRIAU.com | Sabang dan Merauke merupakan dua kota yang berada di ujung paling barat dan paling timur Indonesia yang sama-sama memiliki sebuah tanda titik nol yang diberi nama tugu Kilometer Nol.
Tugu Kilometer Nol merupakan penanda geografis yang unik di Indonesia. Hal ini berkaitan dengan perannya sebagai simbol perekat Nusantara dari Sabang di Aceh sampai Merauke di Papua. Tugu ini bukan saja menjadi penanda ujung terjauh bagian Timur di Indonesia tetapi juga menjadi identitas wilayah perbatasan Negara.
Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Wartawan Indonesia (DPC-AWI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Provinsi Riau peringati Hari Ulang Tahun (HUT) AWI Ke XXII yang berketepatan dengan Hari Pers Indonesia (HPN) tahun 2022, yang jatuh pada hari ini Rabu (09/02/2022) merayakannya di Sabang.
Sukrial Halomoan Nasution Ketua DPC AWI Rohul mengatakan sebelum acara ini di gelar, sebelumnya DPC AWI Rohul sudah pernah peringati HUT ini di Danau Toba tahun 2021 dan untuk tahun ini DPC AWI peringati di Sabang.
"Ini adalah satu moment tahunan bagi DPC AWI Rohul yang mana setiap tahunnya kita adakan HUT sekalian peringati HPN di luar Daerah Provinsi Riau, seperti tahun 2021 kita mengunjungi Danau Toba Sumatera Utara dan Tahun ini kita ke Sabang," katanya.
Lomo yang biasa dengan panggilan akrabnya menjelaskan kegiatan seperti ini bisa mendorong bagi rekan-rekan AWI yang lainnya untuk lebih giat dalam menjalankan tugasnya sebagai wartawan.
"Selain peringati HUT dan HPN dengan kegiatan positif seperti ini akan menambah semangat bagi rekan-rekan para wartawan khususnya anggota AWI dan juga sebagai bentuk refreshing bagi kita karena selama hampir setahun kita menguras pikiran kita sebagai profesi kuli tinta," ujarnya.
"Alhamdulillah hari ini kita sudah mengibarkan bendera petaka DPC AWI di Sabang tepatnya di tugu titik Nol (O) perbatasan wilayah Indonesia sebelah barat," tambahnya.
Pada kesempatan itu juga Ketua DPC AWI Rohul ini juga mengungkapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan serta bantuan sehingga kegiatan ini dapat terlaksana.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu kami, sehingga tahun ini kegiatan HUT dan HPN bisa terlaksana," ucapnya singkat.
Di akhir penyampainya Lomo juga berharap untuk tahun yang akan datang kegiatan seperti ini bisa terus di laksanakan dengan tempat yang belum pernah di kunjungi AWI sebelumnya.
"Untuk tahun 2023 kita akan pikirkan dalam tahun ini yang jelas kita akan usahakan bagaimana tiap tahunnya kita akan peringatan Harlah dan HPN namun ke mana arah dan tujuannya untuk tahun 0223 kita akan pikir kan dulu," ucapnya sambil mengakhiri.***
