PELALAWAN, CATATANRIAU.com | Kecelakaan Kerja (Lakakerja) terjadi di Pabrik PT. Makmur Andalan Sawit ( MAS ) Desa Dusun Tua Kecamatan  Pangkalan Lesung Kabupaten Pelalawan. Kejadian pada Sabtu 05 Februari 2022 sekura pukul 15 : 30 wib. Korban meninggal dunia GJS (22) Karyawan Maintenance PT MAS melakukan perbaikan atap seng pabrik yang bocor saat hujan turun.  Karena kondisi hujan dan licin 
 menyebabkan korban  jatuh dan meninggal. Hal ini disampaikan Kapolsek Pangkalan Lesung AKP Liston Sihombing SH, pada Senin (07/02/2022).

"Pada hari Sabtu tanggal 05 Februari 2022 sekira pukul 15.30 Wib telah terjadi Laka kerja yg menyebabkan Meninggal Dunia di areal PT. Makmur Andalan Sawit (MAS) Desa Dusun Tua Kecamatan  Pangkalan Lesung Kabupaten Pelalawan. Adapun identitas korban :
Nama.  : G***** J****** S******* (GJS), Umur   : 22 Thn, Agama : Kristen, Pekerjaan : Karyawan Maintenance ( Perawatan ) PT. Makmur Andalan Sawit
Alamat : Perumahan PT. MAS Desa Pesaguan Kecamatan Pangkalan  Lesung," ungkap Kapolsek.

Adapun saksi yang telah diambil keterangannya, Saksi I , 
Nama : JAMALUDIN
Agama : Islam
Pekerjaan : Karyawan PT. MAS
Alamat : Perumahan PT. MAS Desa Pesaguan Kecamatan Pangkalan  Lesung
Saksi II, 
Nama : RONI
Agama : Islam
Alamat : Perumahan PT. MAS Desa Pesaguan Kecamatan Pangkalan  Lesung.

Kronologis kejadian, Pada hari Sabtu sekira pukul 15.00 wib bertempat di Areal PT Makmur Andalan Sawit Korban bersama Saksi 1 dan saksi 2 sedang melakukan perbaikan atap seng pabrik yang bocor dan pada saat pengerjaan perbaikan. Tiba-tiba hujan turun dengan deras lalu karyawan hendak turun dari atap seng dengan melepas body hardness yang dipakai. Setelah body hardness dilepas karyawan tersebut turun dari atap.  Korban salah karyawan tersebut terpeleset karena kondisi hujan dan licin yang menyebabkannya  jatuh.

Setelah terjatuh si korban masih bernafas dan langsung dilarikan ke klinik terdekat (faskes tingkat I) untuk mendapatkan pertolongan pertama di klinik Dinda Kecamatan Bandar Petalangan tetapi Karena pihak klinik tidak sanggup maka korban dirujuk ke rumah sakit Medicare Sorek  dan sesampainya dirumah sakit medicare korban sudah tidak tertolong lagi. ****

E Pangaribuan