KAMPAR, CATATANRIAU.COM | Kapolres Kampar Muhammad Kholid Melalui Kasat Reskrim nya AKP Fajri SH Sik mengatakan akan mengusut tuntas kasus penganiyaan yang di alami saudara Mulyadi yang TKP nya di desa parit baru.

Penganiayaan yang membuat nyawa Mulyadi hilang dilakukan otopsi oleh dokkes Polda Riau di pemakaman umum, Kamis 20/08/2020.
Kasat menceritakan kronologis kejadian bahwa korban sebelum nya di tuduh melakukan pencurian dan di hakimi oleh warga di desa parit baru.

Atas kejadian tersebut nyawa korban langsung tidak bisa di selamatkan karena banyak luka di sekujur tubuhnya.

Kasat Reskrim kepada wartawan di dampingi oleh Kapolsek Tambang Iptu Jurfredi SH Mengatakan polisi akan bekerja keras untuk mengungkap kejadian ini.

"Memang belum ada orang yang di tetapkan sebagai tersangka , biarkan Polri dalam hal ini melakukan penyelidikan dulu"tegasnya.

Dari lokasi pembongkaran mayat tim Dokkes sangat sibuk bekerja untuk mencari fakta atas apa yang di alami saudara Mulyadi.
Terlihat Warga yang berkerumun menghilang satu persatu karena tidak kuat menahan bau jenazah yang sudah 12 hari di kebumikan.(ocu  Bundo)