Pandemi Corona Meresahkan, Pekerja HKi Terkesan Abaikan Himbauan

Senin, 13 April 2020 - 23:04:26 WIB
Share Tweet Google +



Catatanriau.com, PINGGIR – Ditengah meluasnya wabah Coronavirus Disease Nineteen (covid 19) pekerja HKi masih saja beraktifitas dan berjibaku di areal Proyek Nasional Jalan Tol Trans Sumatera,ruas Pekanbaru-Dumai senin,(13/4/2020).

 

Para pekerja di seksi 4B PS itu tampak beraktifitas diatas ketinggian, tepat di atas bentangan beton raksasa yang melintang di atas jalan lintas Sumatera, Kecamatan Pinggir.

 

Beberapa alat berat jenis crane tampak digerakkan operator guna mengangkat balok-balok beton, karyawan pun tampak memberi petunjuk sebagai penempatan bentangan beton raksasa.

 

Bekerja di tengah wabah Coronavirus, para buruh tampak berdekatan dan berinteraksi. Pemakaian masker pun tampak tidak merata, penampakan tersebut seolah bermakna penentangan terhadap imbauan pemerintah yang menyarankan agar setiap aktifitas pekerjaan dapat dikurangi.

 

“Berada di kerumunan, untuk sementara itu sangat kita minta untuk dihindarkan. Karena Coronavirus sangat cepat menular di keramaian,” kata Pelaksana harian (Plh) Bupati Bengkalis, Bustami HY, Minggu (12/4/2020) lalu.

 

Bustami juga mengatakan, penggunaan masker adalah hal yang wajib dilakukan di masa-masa genting seperti saat ini. Penggunaan masker bahkan sangat ia tekankan, terlebih bila masyarakat terpaksa berada di luar rumah.

 

“Masker, wajib dipakai,” ungkapnya.
Senada, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Kabupaten Bengkalis, Khodijah, S.Pdi juga menyatakan penerapan Social Distancing dan Physical Distancing atau jaga jarak, serta tidak melakukan kontak fisik sangat diwajibkan.

 

“Demi memberantas peredaran Coronavirus, harus jaga jarak dan jangan berjabat tangan. Yang paling penting, pakai masker,” kata Khodijah.
Pantauan di lokasi proyek, beberapa pekerja tampak berbincang tanpa mengenakan masker. Beberapa diantaranya bahkan lembur hingga larut malam, seolah sibuk mengejar target para pekerja dibawah naungan PT HKI seksi 4B PS terkesan melabrak imbauan pemerintah dalam masa pandemi Corona.

 

Beberapa warga sekitar menyebut proyek tersebut terus berlanjut hingga larut malam, untuk mengejar penyelesaian operasional bahkan berlanjut hingga dini hari. Aldo, warga yang berlokasi tak jauh dari areal proyek turut membenarkan kabar itu.

 

“Betul, kadang kerjanya sampai pagi. Mungkin pakai sift atau jam lembur,” kata Aldo menerangkan.

 

Selain masih beroperasi ditengah pandemi virus, beberapa pekerja juga terpantau lalai dalam menjaga keselamatan di lokasi. Sabtu (11/4) siang lalu, lebih dari tiga pekerja tampak tertidur pulas di rangkaian perancah baja (Scaffolding).
Seolah kebal dan tahan banting, para pekerja tampak tertidur pulas diantara bentangan batang-batang besi yang dirakit sebagai penyanggah di ketinggian. Merespon hal itu, Humas PT HKI seksi 4B pun cuek. Ia bahkan menyebut, lokasi tidurnya karyawan bukan wilayah tanggungjawabnya.

“Itu bukan wilayah saya,” singkatnya.(*)




Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex