Siak, Catatanriau.com - Sebagai upaya proaktif dalam pengendalian dan penanggulangan penyakit mulut dan kuku (PMK), Babinsa Koramil 04/Perawang Kodim 0322/Siak, Sertu Sahidin, melaksanakan kegiatan surveilans di Kampung Kuala Gasib, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak pada Senin (21/4/2025). Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai ini bertujuan untuk memastikan kesehatan hewan ternak sapi di wilayah tersebut.

Dalam pelaksanaan surveilans, Sertu Sahidin melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap sejumlah hewan ternak sapi milik warga. Salah satunya adalah milik Bapak Fauzan, seorang peternak berusia 32 tahun yang tinggal di RT/RW 03/03 Kampung Kuala Gasib.

Setelah melakukan pengamatan dan pemeriksaan secara seksama, Sertu Sahidin menyampaikan kabar baik bahwa tidak ditemukan adanya indikasi atau gejala penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak sapi yang diperiksa. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi para peternak di Kampung Kuala Gasib, mengingat PMK merupakan penyakit menular yang dapat menimbulkan kerugian ekonomi signifikan.

Ditemui usai kegiatan, Sertu Sahidin menyampaikan beberapa pesan penting kepada masyarakat, khususnya para peternak. "Kami mengimbau kepada seluruh peternak untuk selalu waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan hewan ternaknya. Lakukan pemantauan secara rutin dan segera laporkan kepada petugas terkait apabila menemukan gejala yang mencurigakan," ujarnya.

Lebih lanjut, Sertu Sahidin menekankan pentingnya menjaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar sebagai langkah pencegahan penyebaran penyakit. Ia juga meminta peternak untuk tidak panik namun tetap meningkatkan kewaspadaan.

"Kegiatan surveilans ini akan terus kami lakukan secara berkala sebagai langkah preventif. Kami berharap dengan sinergi antara TNI, petugas kesehatan hewan, dan masyarakat, kita dapat mencegah dan menanggulangi penyebaran PMK di wilayah Kabupaten Siak," pungkas Sertu Sahidin.

Kegiatan surveilans PMK yang dilaksanakan oleh Babinsa Koramil 04/Perawang ini selesai pada pukul 10.00 WIB dalam keadaan aman. Langkah ini menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah daerah dalam menjaga kesehatan hewan ternak dan stabilitas ekonomi masyarakat peternak.***

Laporan : Idris Harahap