Tragis! Bocah 12 Tahun Tenggelam Di Parit Gajah PTPN IV Rohul

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:54:08 WIB
Share Tweet Google +

Rohul, Catatanriau.com - Sebuah peristiwa tragis terjadi di Desa Tandun Barat, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu, pada Selasa (11/2) sekitar pukul 15.30 WIB. Seorang anak perempuan bernama Evriani Br Sagala (12) ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di parit gajah milik PTPN IV Regional III Kebun Sei Rokan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Evriani bersama adiknya, Kristian Sagala (9), serta tiga temannya Risana Br Pakpahan (11), Kaleb Arman Siregar (10), dan Gilbet Munte (12) pergi bermain dan mandi di genangan air di galian parit gajah. Lokasi tersebut berada di perbatasan lahan PTPN IV dengan permukiman warga.

Sesampainya di sana, mereka melompat ke dalam air secara bergantian. Namun, tak lama setelah melompat, Evriani tiba-tiba tenggelam dan tidak muncul kembali ke permukaan. Karena mengira Evriani sudah pulang lebih dulu, teman-temannya meninggalkan lokasi dan kembali ke rumah.

Setibanya di rumah, Kristian menyadari bahwa kakaknya tidak ada. Khawatir, ia segera memberi tahu Gilbet Munte, yang kemudian bersama warga lain, termasuk Hendriko Sinaga, Jefri Sianturi, dan Iwan Pandiangan, bergegas ke lokasi untuk mencari Evriani.

Pencarian dilakukan hingga akhirnya, sekitar pukul 18.27 WIB, korban ditemukan di dasar genangan air dalam kondisi tak bernyawa. Menindaklanjuti kejadian ini, pihak Polsek Tandun langsung melakukan berbagai langkah, antara lain:

Mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang berada di lokasi.

Melakukan pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Mencatat keterangan teman-teman korban serta warga yang terlibat dalam pencarian.

Memasang garis polisi di sekitar lokasi untuk penyelidikan lebih lanjut.

Berkoordinasi dengan keluarga korban mengenai penanganan jenazah.

Memberikan pendampingan kepada keluarga korban sebagai bentuk empati dan dukungan moral.

Membuat surat pernyataan penolakan otopsi dari keluarga yang menerima kejadian ini sebagai musibah.

Menyusun laporan resmi kejadian sebagai bagian dari administrasi kepolisian.

Setelah ditemukan, jenazah Evriani langsung dibawa ke rumah duka di Dusun 2, RT 007 RW 004, Desa Tandun Barat. Pihak keluarga menyatakan menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi. Korban akan dimakamkan di Pemakaman Sesombah, Desa Tandun Barat.

Kapolres Rokan Hulu, AKBP Budi Setiyono, SIK., MH melalui Kapolsek Tandun, IPTU Lof Lasri Nosa, SH menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah ini.

"Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak yang bermain di area berbahaya, terutama di sekitar genangan air dalam. Kami menghimbau warga untuk lebih waspada dan mengedukasi anak-anak agar menghindari lokasi beresiko tinggi," ujar IPTU Lof Lasri Nosa.

lanjut nya, Kami juga turut berdukacita dan semoga keluarga yang ditinggalkan di berikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini," tambahnya mengakhiri.(Humas Polres Rohul).***


Laporan : E.S.Nst



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex