Warga Tak Mampu Alami Kanker Mata di Rohil, Gubri Instruksikan Penanganan Cepat

Ahad, 14 Januari 2024 - 21:46:35 WIB
Share Tweet Google +

Pekanbaru, Catatanriau.com | Seorang warga tidak mampu di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) bernama Sumiati, 54 tahun, dikonfirmasi mengalami kanker mata. Gubernur Riau (Gubri) Brigjen TNI (Purn) H Edy Natar Nasution segera memberikan perintah kepada Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau untuk segera menanggapi laporan tersebut.

Diskes Riau, di bawah kepemimpinan drg Sri Sadono Mulyanto, telah berhasil menemukan pasien dan akan segera membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Pekanbaru untuk mendapatkan pengobatan.

Kepala Diskes Riau mengungkapkan bahwa pasien akan diantar ke RSUD besok pagi, Senin (15/01/24). Ibeng, mantan Dirut RSJ Tampan, yang memimpin penjemputan pasien, pada hari Minggu (14/01/2024) menyatakan bahwa kondisi Sumiati sangat memprihatinkan karena terkendala biaya secara pribadi. Pasien juga tidak aktif dalam BPJS karena tidak mampu membayar iuran bulanan.

"Sesuai arahan Gubernur, pasien akan segera dibawa ke RSUD Arifin Achmad dan difasilitasi dengan Jamkesda," ungkap Ibeng.

Ia juga berkoordinasi dengan pihak kesehatan setempat, termasuk Kepala Puskesmas Kecamatan Balai Jaya, dr Samina, yang membantu dalam penjemputan pasien.

Meskipun penjemputan terkendala oleh banjir di perjalanan, Ibeng memastikan bahwa pasien akan dibawa ke RSUD Arifin Achmad pada Senin. Ibeng menjelaskan bahwa pasien dan suaminya tinggal di Desa Balam Sempurna, Rohil, dengan suami yang bekerja sebagai petani dan memiliki enam anak, satu di antaranya mengalami cacat penglihatan.

Gubri Edy Natar Nasution menegaskan bahwa instruksinya bukan hanya karena rasa prihatin, tetapi juga tanggung jawab pemerintah terhadap masyarakat. Beliau menekankan bahwa semua tindakan ini akan dipertanggungjawabkan kepada Allah SWT.

"Mari berikan pelayanan dengan baik dan maksimal," kata Gubri, yang juga mengapresiasi upaya cepat Diskes Riau, RSUD, dan pihak terkait lainnya. Ia berharap pengobatan Sumiati dapat menjadi amal ibadah dan membantu pasien mengatasi penyakitnya.***

Laporan : E.S Nst



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex