Ayang Bahari Selaku PJ Penghulu Kampung Minas Barat saat ditemui sejumlah tokoh masyarakat Minas Asal terkait PLN yang belum masuk kewilayah mereka.

Dinilai Bertele-tele! Ayang Bahari Minta PLN Segera Lakukan Pemasangan Jaringan Listrik ke Minas Asal

Senin, 22 Mei 2023 - 12:29:59 WIB
Share Tweet Google +

SIAK, CATATANRIAU.COM | Ayang Bahari selaku PJ Penghulu Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau. Ia mengaku kembali ditemui oleh sejumlah tokoh masyarakat dari Minas Asal (Dusun Bukit Keramat-red) untuk mempertanyakan kejelasan pemasangan jaringan listrik PLN yang hingga kini porosesnya dinilai mandek dan tidak ada kejelasan sama sekali alias Bertele-tele.

"Untuk kesekian kalinya saya kembali ditemui oleh para pemuka masyarakat dari Minas Asal mempertanyakan kejelasan pemasangan jaringan listrik PLN ketempat mereka," kata Ayang Bahari kepada Wartawan, Senin (22/05/2023) pagi.

Sebelumnya menurut dia, ia telah melakukan koordinasi dengan pihak PLN Rayon Rumbai Kota Pekanbaru terkait keluhan masyarakat tersebut, namun kata Ayang Bahari pihak PLN hanya menjawab hingga saat ini progresnya masih dalam tahap persiapan.

"Tahun ketahun alasannya itu-itu aja. Kalau bisa ikan sepat ikan gabus aja lah! Makin cepat lebih bagus. Jangan ikan lele juga lagi, kalau bisa ikan lele itu dihapuskan, maksudnya jangan terus bertele-tele kayak gini," katanya dengan nada kesal.

Yang bikin masyarakat makin kesal kata dia, sejumlah Kampung di Kecamatan Sungai Mandau yang dinilai cukup jauh aksesnya, namun bisa dialiri listrik PLN, akan tetapi hal itu tidak bisa dilakukan di Minas Asal.

"Seperti Kampung Lubuk Umbut, Tasik Betung dan Kampung Bencah Umbai kenapa bisa dialiri listrik PLN, itukan aksesnya lebih jauh ketimbang ke Minas Asal, ini kan hal yang aneh kalau begini," katanya.

Selain itu menurutnya, Minas Asal sendiri sudah sangat cukup layak untuk mendapatkan jaringan listrik PLN, mengingat wilayah tersebut didiami oleh sebanyak 300 kepala keluarga (KK).

"Selain itu, disana juga sudah ada sekolah dari tingkat PAUD hingga SMP. Kasihan kita anak-anak kalau malam hari belajar pakai lampu colok," ungkapnya.

"Jadi kami berharap lah sama pihak PLN agar segera diselesaikan masalah ini. Dalam hal ini kami tidak menyalahkan Pemkab Siak, karena kalau Pemkab Siak kami tahu mereka sudah sangat mengupayakan hal ini. Namun tinggalagi kejelasan dari pihak PLN ini yang belum ada hingga saat ini," tutupnya.***


Laporan : Idris Harahap 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex