MENU TUTUP

Dinas TPH Riau Programkan Pupuk Petani Padi Kuala Kampar

Jumat, 20 Agustus 2021 | 16:57:18 WIB Dibaca : 1030 Kali
Dinas TPH Riau Programkan Pupuk Petani Padi Kuala Kampar Kepala Dinas PTPH Provinsi Riau, Ir Syahfallevi membahas program pupuk petani padi di Kecamatan Kuala Kampar dengan Bupati Pelalawan H Zukri, Jumat 19 Agustus 2021

Laporan : E Pangaribuan


??????PELALAWAN, CATATANRIAU.com | Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura (PTPH) Provinsi Riau, Ir Syahfallevi membahas program pupuk petani padi di Kecamatan Kuala Kampar dengan Bupati Pelalawan H Zukri. Hal ini terungkap saat  rombongan Ir Syahfallevi bersilahturahmi dengan Bupati Pelalawan H Zukri, di Rumah Dinas Bupati, Kamis (19/08/2021).

 

Pertemuan itu membahas proyeksi program Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Riau untuk Kabupaten Pelalawan. Program  pupuk untuk tanaman pangan, terutama jenis padi. Terlebih lagi di Pelalawan memiliki lumbung padi tepatnya di Kecamatan Kuala Kampar.

 

Hadir dalam pertemuan itu Sekretaris Daerah (Sekda) Tengku Mukhlis, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Pelalawan, Budi Surlani. Sementara itu juga Dinas pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Riau, turut serta dihadiri sejumlah Kepala Bidang mendampingi Kadis Syahfallevi.

 

Usai pertemuan Kadis Syahfallevi, mengungkapkan bahwa pertemuan dirinya dengan Bupati Pelalawan bertujuan menyampaikan kegiatan verifikasi dan validasi penyusunan RDK (Rencana Definitif Kelompok Tani) dan RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani), usulan kebutuhan pupuk terutama untuk tanaman pangan, yakni padi.

 

"Tujuan kita berjumpa dan bertatap muka dengan pak Bupati Pelalawan adalah menyampaikan penyusunan RDKK untuk tahun 2022 rencana kebutuhan pupuk bersubsidi, khusus tanaman pangan di Kecamatan Kuala Kampar," terang Kadis Syahfallevi.

 

Upaya ini adalah bertujuan untuk meningkatkan, produktivitas padi. Memang kata dia, RDKK secara menyeluruh namun lebih difokuskan pada tanaman pangan.

 

"RDKK kita saat ini masih rendah, sebab belum banyak yang diinput. Jadi kita berharap dengan semakin tinggi RDKK, sehingga petani tanaman pangan bisa menggunakan pupuk demi meningkatnya produktivitas padi. Dasar kebutuhan pupuk ini adalah RDKK, apalagi sebelum tanggal 31 Agustus ini, datanya harus sampai ke kementrian," bebernya.

 

Terkait produksi padi di Kecamatan Kuala Kampar, cakap Kadis Syahfallevi menjadi perhatian serius dari dinas pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Riau.***


 



Berita Terkait +

Sedot WC Hadir Di Kandis, Siap Melayani Keluhan Masyarakat

Pekan Depan IKTD Siak Bakal Gelar Musda Ke-II di Hotel Highland Perawang

Dayun menjadi tempat kedua Gemar 2018.

Hadiri Safari Ramadhan, H. Indra Gunawan Berharap Hubungan Pemprov Riau & Pemkab Rohul Bisa Semakin Kuat

Biaya Tes Swab PCR Kini Turun Menjadi Rp 300 Ribu, Berikut Penjelasan Dari Kadiskes Riau

Polsek Bangkinang Barat Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanganan Karhutla

Ketua Komisi I DPRD Pelalawan H Imustiar SIP Bagikan BLT Dana Desa di Pangkalan Tampoi

Peringati Idul Adha, Pertamina Subholding Upstream Salurkan Ratusan Hewan Kurban Tersebar Diseluruh Indonesia

Kenalkan Smart Parenting! Mahasiswa Kukerta UNRI 2023 Lakukan Penyuluhan Pola Asuh Anak Masyarakat Desa Ranah Sungkai

ODP Menurun & PDP Tidak Bertambah, Berikut Laporan Dari Tim Gugus Tugas C-19 Rohul

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

PT RPI Disinyalir Eksekusi Kebun Sawit Masyarakat Tanpa Mufakat, Ini Kata Humasnya!

2

Nekat! Curi Sarang Burung Walet Anggota Polisi Pelaku di Hajar Massa

3

Kontingen Kecamatan Minas Optimis Boyong Prestasi Pada Gelaran POPDA Se-Kabupaten Siak Tahun 2024

4

PDIP dan PKB Memiliki Histori, M Shohibul Ahsan, SE Daftar Calon Wakil Bupati Pelalawan Ke PDIP

5

Seluruh Kader Demokrat Inhu Dukung Ketua DPC Adila Ansori Maju Pilkada Inhu 2024

6

Pj Bupati Kampar Lepas Jenazah Khairul Amri Kepala Desa Batu Lagka Kecil Kec. Kuok ke Peristirahatan Terakhir