MENU TUTUP

Pemkab Siak-PT BSP Kolaborasi Tuntaskan Kasus Stunting

Sabtu, 09 Maret 2024 | 08:20:08 WIB Dibaca : 422 Kali
Pemkab Siak-PT BSP Kolaborasi Tuntaskan Kasus Stunting

Siak, Catatanriau.com | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak bersama PT Bumi Siak Pusako (BSP) sepakat siap menuntaskan kasus stunting di  kabupaten Siak.

Komitmen tersebut di tunjukan Bupati Alfedri saat program bujang kampung ke 100 menyerahkan bantuan makanan kepada anak-anak di Kecamatan Tualang.

Bupati Siak Alfedri mengatakan pemkab Siak bersama seluruh stakeholder di kabupaten Siak terus bersinergi menekan angka stunting di kabupaten Siak.

“Alhamdulillah, saat ini angka prevalensi stunting di siak sekarang tinggal 2,7 persen, kita harapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama semuanya akan selesai. Kita target kan paling lambat akhir tahun 2024 ini kasus stunting nol persen," ujar Alfedri saat membagikan bahan makanan mencegah stunting di Kelurahan Perawang Kecamatan Tualang, di sela-sela program Bujang Kampung, Jumat (8/3/2024),

Alfedri berharap tidak ada lagi anak-anak kurang gizi atau gizi buruk. Harapannya generasi kabupaten Siak, bisa menuju indonesia emas 2045

"Kita ingin anak siak menjadi anak yang hebat, cerdas, berdaya saing, unggul, beriman dan bertakwa di masa datang," kata dia.

Alfedri juga mengucapkan terimakasih kepada BSP yang memiliki kepedulian dan mendukung pemerintah dalam penurunan prevalensi tengkes atau stunting.

“Kami sangat mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan oleh PT BSP melalui Corporate Social Responsibility (CSR) terus berkomitmen dalam membantu pemerintah daerah menurunkan angka stunting di siak,” kata dia.

Corporate Secretary (Sekretaris Perusahaan) PT BSP Ardian Ardi saat mendampingi Alfedri menyerahkan paket bantuan menyampaikan ini bentuk kepedulian PT BSP sebagai BUMD kepada anak-anak di kabupaten Siak.

“Intervensi dalam percepatan penurunan angka stunting, bukan hanya tanggung jawab pemda namun semua pihak. Termasuk swasta untuk menjadi orang tua asuh agar anak-anak sampai 1000 hari kehidupannya bisa sehat, cerdas dan tumbuh dengan baik,” sebutnya.

Paket makanan diberikan selama tiga bulan bantuan dikoordinir melalui puskesmas kecamatan adapun jumlah bantuan per bulan senilai Rp1,3 juta. Diharapkan setelah 3 bulan anak anak tidak lagi masuk di kategorikan tengkes atau stunting.(Rls/hms/Inf).

Editor : Idris Harahap 

 



Berita Terkait +

Patroli Intensif Oleh Babinsa, Karhutla di Kampung Maredan Barat Berhasil Dicegah

Jaga Keamanan Sungai Kampar, Polda Riau Akan Tindak Tegas Pelaku Pencemaran Air Sungai

Pj Bupati Kampar Dr.H.Kamsol, Pulang Mamak Ke Suku Piliang Kenegerian Sekijang

Mahasiswa KKN UP Bersama Polres Kampar Laksanakan Kegiatan Mari Bersepeda Amal

Mabes Polri Amankan Petani Pengelola Lahan Sawit 1000 Hektar di Siak, Ketua KNPI Riau Bilang Ini

Vaksinasi Efektif Turunkan Angka Kasus Harian, BIN Lanjutkan Vaksinasi Dosis ke 2 di Riau

Sejumlah Lokasi Umum Ini Jadi Sasaran Patroli R4 Polsek Minas Hari Ini

Penyerahan  Bonus Prestasi Atlet & Pelatih Porprov 2022, Bupati H Zukri : Jauhkan Kesombongan Tetap Optimis

Babinsa Koramil 03/Minas Tingkatkan Patroli di Area Operasi SKK Migas PT. PHR.

Resmi Jabat Ketua KNPI DPD II Siak, Starta Tarigan: Pemuda Berperan Penting Dalam Pembangunan Daerah

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kebakaran Hebat Landa Rumah Warga di Kerumutan, Kapolsek Turun Tangan Langsung

2

Duka di Pagi Hari: Warga Ukui Ditemukan Gantung Diri di Dapur Rumah

3

Kasat Binmas Polres Kampar Turun Tangan Bantu Warga yang Mobilnya Terjebak Lumpur, Polisi Hadir di Tengah Masyarakat

4

Satresnarkoba Polres Pelalawan Ciduk Empat Pengedar Sabu, Barang Bukti Total 7,69 Gram Diamankan

5

Polsek Langgam Berhasil Ungkap Peredaran Sabu di Desa Segati, Pelaku Ditangkap Bersama 14 Paket Narkoba

6

Kecelakaan Maut di Jalan Koridor PT RAPP KM 17, Satu Tewas di Tempat