MENU TUTUP

Kelompok Konservasi Laskar Mandiri Tanam 10.000 Bibit Api-api Di pesisir Pantai Kayu Ara Siak

Senin, 01 Juli 2019 | 20:59:07 WIB Dibaca : 3422 Kali
Kelompok Konservasi Laskar Mandiri Tanam 10.000 Bibit Api-api Di pesisir Pantai Kayu Ara Siak Penanaman bibit Api-api dibantu oleh Mahasiswa KKN Universitas Riau dilakukan di pesisir pantai bertepatan di lokasi Wisata Mangrove Sungai Bersejarah Kampung Kayu Ara Permai.

 


SIAK, CATATANRIAU.COM- Fungsi hutan secara umum adalah sebagai paru-paru dunia, sumber ekonomi, habitat flora dan fauna, pengendali bencana. Selain itu hutan juga menjadi tempat penyimpanan air, dan untuk mengurangi polusi untuk pencemaran udara. 

 

 

Hutan mangrove merupakan salah satu ekosistem hutan dengan kelompok tumbuhan yang dapat hidup di daerah dengan kadar garam yang tinggi. Biasanya hutan ini didominasi dengan tumbuhan berkayu dan tumbuh di sepanjang garis pantai dan subtropis.

 

 

Mangrove yang tumbuh berjajar menjadi benteng pencegah abrasi atau pengikisan pantai oleh gelombang air laut.

 

 

Abrasi sendiri merupakan momok yang cukup menakutkan bagi sebagian besar warga pesisir. Salah satu fungsi hutan mangrove menjadi penjaga batas pantai dari abrasi air laut.

 

 

Tanpa terkecuali dipantai kampung Kayu Ara Permai, cemas akan abrasi yang terjadi dipesisir pantai diakibatkan gelombang pasang, kelompok Konservasi Laskar Mandiri tanam 10.000 bibit api-api dipesisir pantai Kampung Kayu Ara Permai, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau. Senin (01/07/19) siang tadi.

 

Abrasi yang mengikis pesisir pantai tersebut diperkirakan sudah mencapai 5-15 meter tiap tahunnya, sehingga membuat kelompok Peduli lingkungan ini sangat khawatir.

 

Sabarion selaku pengurus Laskar Mandiri mengatakan,"Kenapa harus menanam pohon? karena memang salah satu usaha mitigasi bencana salah satunya adalah mengembalikan habitat yang rusak dengan menanam pohon di sekitarnya,"ujarnya.

 

Pada kesempatan yang sama Jefrizal salah seorang pemuda Kampung Kayu Ara Permai yang juga ikut turun lansung pada kegiatan tersebut menjelaskan, "Semua pihak berkewajiban menjaga serta menyelamatkan kelestarian lingkungan hidup agar generasi bangsa di masa mendatang tetap dapat menikmatinya,” katanya.

 

Penanaman yang dibantu Mahasiswa KKN dari Universitas Riau ini dilakukan di pesisir pantai bertepatan di lokasi Wisata Mangrove Sungai Bersejarah Kampung Kayu Ara Permai.(*)


Laporan : IdrisH

Editor.     : Redaksi



Berita Terkait +

Gakkum LHK Pusat Diminta Turun ke Gunung Sahilan Kampar, KNPI Riau: Kondisi Hutan Desa Sangat Memprihatinkan!

BPBD Sebut 4 Daerah Di Riau Ini Tetapkan Setatus Siaga Karhutla

TPS Liar Dijalan Kasturi Minas Jaya, Sampah Menumpuk Dan Menimbulkan Bau Tak Sedap

Polda Riau Berangkatkan 11 Relawan Ikuti Pelatihan Ke Lokasi Karhutla Rupat-Bengkalis

Selama 3 Bulan di 2023, 131 Hektare Lahan Terbakar di Riau, Karhutla Terluas Ditemukan di Bengkalis

PKS PT PCR Terkesan Abaikan Persoalan Limbah Yang Mencemari Fasilitas Warga

Kabut Asap Semakin Pekat, Unit Lantas Polsek Minas Berbagi Masker Gratis Bagi Pengguna Jalan Raya

Berpotensi Abrasi, Kawasan Hutan Mangrove di Pesisir Bengkalis Disulap Jadi Tambak Udang

Pak Bupati! Pecat Aja Kepala Bidang Persampahan, Kinerja Kadis DLH Pun Patut Dipertanyakan

Komisi I DPRD Siak Beserta Pemcam Minas Sidak Galian C Bodong Milik Sub Kontraktor PT CPI

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kisah Pilu di Gubuk Sawit, Pria Asal Pekanbaru Terlantar Dievakuasi Tim Gabungan di Minas

2

Camat Nurfa Octolita Saksikan Pelantikan Puluhan Ketua RK dan RT di Minas Barat Periode 2025-2030, Ini Pesannya!

3

Polres Pelalawan Tangkap Dua Pengedar Sabu, Ungkap Jaringan Peredaran Narkotika di Kecamatan Kerumutan

4

Masyarakat Koto Gasib Tolak PSU Siak, Gugatan Periodisasi Alfedri Kembali Picu Aksi

5

Kebakaran Hebat Landa Rumah Warga di Kerumutan, Kapolsek Turun Tangan Langsung

6

Duka di Pagi Hari: Warga Ukui Ditemukan Gantung Diri di Dapur Rumah