Rasa Haru Seorang Ibu Melihat Keberhasilan Anaknya Menjadi Anggota TNI AD
ROHUL, CATATANRIAU.com | Rasa haru dan bahagia, inilah yang di alami oleh salah satu ibu yang melihat anaknya yang bernama Bayu Syahdi Pratama
dalam acara upacara penempatan tugas anaknya yang sudah berhasil menempuh pendidikan di Rindam satu bukit barisan Sumatera Utara. Rabu (28/12/2022) kemaren.
Rasa haru ini tidak bisa di bendung oleh ibu ini karena sudah sekian lama tidak berjumpa dengan anaknya, selama menempuh pendidikan di Rindam satu bukit barisan, dan kini anaknya sudah menjadi anggota TNI Angkatan Darat (AD) dan di tugaskan tujuan Satuan Yonif 132 Bima Sakti Pekanbaru Riau.
Dari pantauan awak media ini terlihat seorang anak mengejar ibunya sambil bersujud di kaki ibunya, serta menyerahkan baret birunya kepada ibunya untuk di pakai kan lagi, karena baginya inilah penghormatan terbesar atas keberhasilan beliau menjadi anggota prajurit TNI Angkatan Darat.
"Terima kasih ibu, terima kasih ayah apa yang ku raih hari ini tidak ada apa-apanya, ini semua berkat dari restu dan doa ibu dan ayah, dan hari ini saya sudah buktikan keinginan saya, tapi apa yang saya raih dan saya dapatkan ini semua untuk ayah dan ibu," katanya dengan menitikkan air mata.
Sementara ibunya juga meneteskan air mata dan mencium anaknya sebagai bukti kasih sayang seorang ibu kepada anaknya, sambil berkata.
"Alhamdulillah nak, sekarang kamu sudah berhasil, kamu sudah mendapatkan apa yang kamu cita-citakan, bagi ibu ini adalah kebanggaan terbesar, ibu masih bisa melihat keberhasilan mu," ujar ibunya.
Ibunya juga memberikan nasehat kepada anaknya untuk selalu setia kepada NKRI dan jangan ada sifat sombong dalam diri sekalipun sudah di amanah kan jabatan.
"Jabatan tidak ada harganya di hadapan Allah, untuk itu jangan merasa sombong dan angkuh, pesan ibu, jadilah prajurit yang baik yang bisa di pergunakan oleh Negara dan Masyarakat," ucap ibunya.
Ibu ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga atas dukungannya sehingga keberhasilan bisa di raih oleh anaknya.***
Laporan : E.S.Nst
Editor : Idris Harahap
