Pegawai Dinas PUPR Provinsi Riau Dinilai Menghalangi Jurnalis Bertemu Kepala Dinas
Pekanbaru, Catatanriau.com, Pegawai kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau dinilai menghalangi jurnalis yang ingin bertemu kepala dinas untuk mengkonfirmasi berita mengenai kondisi jembatan Syultan Syarif Hasyim atau jembatan Maredan yang terletak di Kecamatan Tualang Kabupaten Siak di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau,Senin(1/10/2018) pagi.
Sehubungan dengan hasil keputusan mediasi Upika Kecamatan Tualang bersama pihak Dinas Pekerjaan Umum beserta perwakilan masyarakat di Aula Kantor Kecamatan Tualang,(26/9/2018)lalu, Catatanriau.com mengunjungi kantor dinas PUPR guna mempertanyakan tentang perawatan jembatan Maredan yang dalam waktu dekat akan dilakukan perbaikan ataupun pemasangan Expantion Joint disetiap sambungan jembatan.
Pada pukul 08.00 WIB Catatanriau.com mengunjungi ruangan kepala dinas, namun kepala dinas tidak ada dikarenakan sedang melaksanakan Upacara Memperingati Hari Kesaktian Pancasila, di halaman Kantor Gubernur Riau, Senin (1/10/18).
"Kepala Dinas tidak ada bang, sedang mengikuti upacara di kantor gubernur, kemungkinan selesai makan siang beliau masuk kantor, jika abang mau menunggu silahkan menunggu diluar" ujar Oca selaku ajudan kepala Dinas diruangan Kepala Dinas PUPR Pekanbaru.
Setelah satu jam menunggu didepan ruangan kepala dinas, pihak Keamanan Kantor PUPR meminta Catatanriau.com untuk menemui Kepala Bidang Bina Marga Seksi Jembatan,namun KABID tidak bisa ditemui, karena ada rapat.
"KABID tidak ada pak, sedang rapat pak, kalau mau bertemu KABID besok saja pak" ujar salah satu pegawai yang tak mau menyebutkan namanya di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau.
Sekitar pukul 10.30 WIB kepala dinas PUPR Dadang Eko Purwanto memasuki ruangan, akan tetapi Catatanriau.com tidak diperbolehkan menemui kepala dinas.
"Dilarang masuk pak, Kadis hari ini tidak bisa ditemui" ujar pihak keamanan yang berjaga didepan ruangan Kepala Dinas PUPR.
Hal yang serupa juga disampaikan oleh fitri, pegawai yang bertugas diruangan sekretariat, fitri juga mengatakan bahwa tidak mengetahui tentang kegiatan atau rapat yang sedang berlangsung digedung Dinas PUPR tersebut.
"tidak tau bang,hubungi saja kak oca selaku ajudan kepala dinas,setahu saya jika ingin bertemu kepala dinas, dari jauh-jauh hari harus mengirimkan surat pemberitahuan terlebih dahulu ke PUPR, jika surat tersebut sudah dikonfirmasi oleh pihak PUPR, baru bisa bertemu kepala dinas" jelasnya.
Sebelumnya oca selaku ajudan kepala dinas PUPR meminta identitas Catatanriau.com agar dihubungi jika kepala dinas sudah bisa dikunjungi, namun hingga berita ini diterbitkan, tak sekalipun Catatanriau.com dihubungi pihak Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau.
MRI
