SIAK, CATATANRIAU.com | Lembaga Adat melayu Riau Kecamatan Sungai Apit telah menyelesaikan Musyawarah Bersama yang dilaksanakan digedung Sekretariatan LAMR-Kecamatan Sungai Apit pada Selasa (01/03/22).
Hujan yang sangat deras Pagi itu tidak menyurutkan langkah dan antusias masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam agenda musyawarah tersebut, Alhamdulillah Acara sangat sukses dan hampir sempurna menurut pernyataan salah satu tokoh masyarakat Kecamatan sungai apit.
Musyawarah bersama tersebut juga dihadiri dari perwakililan penghulu kampung seKecamatan Sungai Apit, Upika, Ormas dan tokoh masyarakat sungai apit.
Pada Musyawarah Tersebut “Andi Putra atau yang akrab dipanggil Pak Itam terpilih secara Aklamasi pada pemilihan Ketua LAMR Kecamatan Sungai Apit, Hampir 99% dukungan dari berbagai pihak Dengan berasaskan Musyawarah mufakat pada perhelatan tersebut.
Dilain kesempatan Andi Putra menyampaikan, "Ini Amanah mayarakat yang harus saya emban, yuk kito bersamo-samo membeso Lembaga Adat Melayu Riau, serta Berkomitmen menegakkan Marwah Melayu, Meluruskan yang bengkok, Dan mengenalkan budaya melayu terdahulu yang sarat makna kearifan islami kepada Generasi-generasi kedepan, Karna saat ini sangat miris kito tengok generasi sekarang sangat jauh dengan sentuhan kearifan lokal yang mencerminkan jati diri sebagai Orang melayu.
Kito akan ajak generasi-generasi milenial diKecamatan Sungai Apit khususnyo untuk ikut berkontribusi dalam membesarkan Lembaga ini dengan gaya jaman kenen yang tidak melanggar norma dan etika sebagai orang melayu, Bak kato para petuo kito “Melentur buluh biarlah dari rebungnya, Ini akan kita akomodir supayo yang mudo tidak malu dan mau untuk ikut berpartisipasi didalam kelembagaan ini. Kami juga tidak akan bisa lepas dari yang dituakan. Kami juga memohon tunjuk ajarnya “Salah Kami tolong Tunjukan.
Tidak lupa juga “Andi Putra selaku ketua panitia perhelatan dan sekaligus ketua terpilih untuk masa khidmat 2022-2027 mengucapkan ribuan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah berpartisipasi dan berkontribusi penuh atas terselenggarannya perhelatan ini.
"Tidak bisa saya sebutkan satu persatu, Biarlah ini menjadi keberkahan untuk kita semua, Dengan semangat kebersamaan ini akan selalu menjadi rangsangan untuk memajukan Melayu di negeri ini.
Berdayung sampan hendak kehulu
Tiba di hulu memancing tapah
Ape tande orang Melayu
Kite duduk menjago tuah
tegaknyo kito menjago marwah.***
