Anggota buruh dari SPSI NIBA AGN dikeroyok sekelompok orang di daerah sektor Nagodang PT NWR, Km 60, Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Rabu (16/02/2022)

PH Niba : Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Pengeroyok Anggota Buruh

Jumat, 18 Februari 2022 - 11:57:44 WIB
Share Tweet Google +

PELALAWAN, CATATANRIAU.com | Anggota buruh dari SPSI NIBA AGN dikeroyok sekelompok orang di daerah sektor Nagodang PT NWR, Km 60, Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Rabu (16/02/2022) siang. Penasehat Hukum (PH) SPSI NIBA AGN, Sugiharto SH, mengaku pihaknya sangat menyangkan adanya peristiwa pemukulan terhadap anggota buruh SPSI NIBA. Meminta
 Polisi Segera Tangkap Pelaku Pengeroyok Anggota Buruh , Jumat (18/02/2022).

 

"Tiga anggota SPSI NIBA AGN jadi korban pengeroyokan yakni Saiful Nasution, Mulyadi, dan Boyo Nababan. Peristiwa kejadian berawal saat pihaknya menggelar musyawarah di Kantin perusahaan untuk bongkar muat pupuk dari Dumai di sektor Nagodang, PT NWR.
Lalu disepakati dilakukan bongkar muat pupuk, secara bersama oleh SPSI NIBA AGN dengan buruh organisasi SPSI lainnya," ujar setelah dapat informasi. 

 

Tapi ketika mau bubar melakukan pembongkaran pupuk dari mobil truk. Tiba-tiba Mulyadi di pukuli beramai-ramai. Hingga Boyo Nababan dan Saiful Nasution segera datang melerai.Imbasnya Boyo dan Saiful ikut di pukuli beramai-ramai. Walau sempat membela diri, tapi jumlah orang yang menyerang cukup ramai.

 

Akibatnya Mulyadi mengalami luka cukup parah di bagian wajah dan lebam-lebam di tubuhnya. Sedangkan Boyo dan Saiful juga mengalami memar yang diduga dilakukan yang mengaku kelompok buruh pimpinan SM .

 

Tidak terima pengeroyokan itu anggota SPSI NIBA AGN mendatangi Polsek Langgam untuk membuat pengaduan, dengan bukti laporan nomor STPL / 05/ II/2022/RIAU/PLLWN/Sek Langgam.

 

Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq SIK, ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Langgam, IPTU M Fadillah STrk, MH, membenarkan adanya laporan pengeroyokan tersebut.

 

"Laporannya telah kita terima dan kini prosesnya pemeriksaan saksi-saksi. Sementara pelakunya yang lebih dari satu sedang dalam penyelidikan," ujar Kapolsek Langgam. EP


 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex