Musim haji tahun 2018 semakin dekat berbagai persiapan mulai dilakukan oleh calon jemaah haji yang akan bertamu ke Baitullah. Rangkaian manasik haji merupakan salah satu langkah persiapan yang mesti dilalui sebagai petunjuk dan penjelasan cara mengerjakan rukun,wajib dan sunnah haji. Maka dapat disimpulkan bahwa Manasik haji adalah tata cara  pelaksanaan ibadah haji dan  merupakan hak yang tidak bisa diabaikan bagi seorang muslim yang akan melaksanakan ibadah haji.

Tahun 2018 menurut data Kementrian Agama Kabupaten Siak , ada 228 orang calon jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci terdiri dari 12 Kecamatan yang ada dengan jumlah jemaah terbanyak dari kecamatan dayun 56 orang, kerinci kanan 45 orang, lubuk dalam 27 orang, tualang 22 orang, siak 17 orang, koto gasib 14 orang, bungaraya 11 orang, minas 10 orang, sabak auh 10 orang, sungai apit 8 orang , mempura 6 orang dan sungai mandau 2 orang. Sedangkan kecamatan kandis kebanyakan jemaah haji melalui pemberangkatan dari pekanbaru.

Guna melakukan persiapan musim haji pemerintah daerah kabupaten siak menggelar rapat persiapan manasik haji 2018, bertempat di Sri Indra Meeting Room (jumat/29/06/2018) . Rapat yang dipimpin oleh asisten I sekda kab. Siak Budi L. Yuwono, Kepala Kemenag Siak H. Muharrom dan Kabag Kesra ini membahas kesiapan manasik haji hingga pemberangkatan ke embarkasi Batam hingga ke tanah suci.

Direncanakan manasik haji akan dilaksanakan pada tanggal 3 Juli 2018 sesuai instruksi dari kementrian agama RI. Nantinya calon jemaah haji akan di inapkan di asrama haji kabupaten siak dan akan melaksanakan manasik di komplek mesjid islamic center.  

Menurut Kepala Kantor Kementiran agama kab. Siak H. Muharrom, sebanyak 288 orang CJH akan diberangkatkan dalam dua gelombang yakni ;
gelombang 1 tergabung dalam kloter 10 sebanyak 218 orang, tanggal 28 juli masuk asrama dan, 29 juli 2018 berangkat ke jeddah.

Selanjutnya untuk pemberangkatan gelombang ke 2 tergabung dalam kloter 16 sebanyak 10 orang , masuk asrama tanggal 3 agustus dan 4 agustus 2018 berangkat ke jeddah. 

Sementara untuk pemberian Vaksinansi terdiri dari vaksin meningitis haji selanjutnya akan dilakukan pemberian vaksin imunisasi influenza dari Dinas kesehatan kabupaten siak yang akan diberikan bersamaan dengan pelaksanaan manasik haji.
Pemberian vaksin ini diakui petugas dari Dinkes diberikan gratis pada 228 jemaah ditambah 2 petugas haji. Sebagai langkah pencegahan penyakit selama nanti berada di Arab Saudi.

Diakhir pertemuan Asisten I , Sekda Ka . Siak Ir. Budi L Yuwono mengingatkan bagi calon jemaah haji agar  dapat menjaga kesehatan nya sebelum berangkat dan selama berada menjalankan ibadah ditanah suci. Sehingga perjalanan rangkaian ibadah dapat pula berjalan lancar , dapat kembali ke tanah air dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur.