Polisi Lakukan Otopsi Terhadap Mayat Bayi Dari Ibu Korban Pemerkosaan di Rohul

Sabtu, 11 Desember 2021 - 19:10:10 WIB
Share Tweet Google +

ROHUL, CATATANRIAU.com •  Tim forensik Polda Riau dan Kepolisian Polres Rokan Hulu akhirnya menjalani proses otopsi terhadap bayi perempuan yang berusia 3 bulan putri dari ibu muda korban pemerkosaan di Rohul. Otopsi ini dilakukan ditempat Pemakaman umum Dusun Danau Makmur km 24 Desa Mahato Kecamatan Tambusai Utara.

 

Otopsi ini dihadiri oleh Dirkrimum Kombespol Teddy Rustiawan SH. SIK MH, Kasubdit Direskrimum Polda Riau Kompol Ernis Sitinjak SIK, Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpieyanto Hardjito SIK, Kapolsek Tambusai Utara AKP Raja Napitupulu, Kasatreskrim AKP Rainly Labolang dan Kuasa Hukum Korban Andri Hasibuan SH serta kedua orang tua korban bayi tersebut.

 

Otopsi dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban jasad bayi tersebut, bayi yang berusia 3 bulan ini diduga meninggal akibat keracunan karena ibunya disuguhi narkotika jenis sabu oleh pelaku pemerkosaan dan satu lagi akibat perilaku kasar pelaku pemerkosa.

 

"Kita gelar Otopsi ini untuk mengetahui penyebab meninggalnya bayi yang berusia 3 bulan, apakah hasilnya nanti sesuai dengan apa yang dilaporkan atau tidak biar kasus ini bisa menjadi terang benderang," kata Dirkrimum Polda Riau.

 

Untuk hasil dari Otopsi ini sendiri belum bisa diketahui, semua hasil yang dilapangan akan dibawa ke Polda Riau untuk dilakukan proses lebih lanjut.

 

"Hasil dari Otopsi yang kita lakukan pada saat ini hasilnya belum bisa kita umumkan karena masih ada yang harus kita proses dan untuk itu dalam jangka tidak akan lama Polda Riau akan mengeluarkan hasil otopsi dalam rilis persnya," ucapnya saat diwawancarai oleh awak media.

 

Sebelumnya warga Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara digemparkan dengan adanya pemberitaan ibu muda rumah tangga diperkosa oleh empat orang laki-laki yang menyebabkan Anak bayi perempuannya meninggal. dan untuk tersangka sudah diamankan dua pelaku.

 

Bertepatan pada saat itu Kuasa Hukum dari Korban Pemerkosaan yang juga ibu dari bayi perempuan yang meninggal tersebut menyampaikan digelarnya Otopsi ini untuk mengetahui kasus kematian dari bayi tersebut.

 

"Mungkin keinginan kita sebagai kuasa hukum dari para korban sama dengan keinginan aparat penegak hukum sama-sama mencari agar kasus ini terbuka secara terang benderang apa penyebab meninggalnya bayi yang berusia 3 bulan," ucapnya mengakhiri.***


E.S Nst



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex