Bupati Kampar Serahkan Bantuan sembako & Sambangi masyarakat Miskin Yang Lagi Naik Motor

Selasa, 09 Juni 2020 - 17:09:54 WIB
Share Tweet Google +


KAMPAR, CATATANRIAU.COM | Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH kembali menyisir masyarakat Miskin yang belum memperoleh Sembako, bahkan Bupati Kampar pun memberikan sembako masyarakat yang sedang naik motor yang memang  tergolong masyarakat susah. 

 

Hadir pada kesempatan tersebut Kadiskominfo Kabupaten Kampar Arizon, Kadis Lingkungan Hidup kabupaten Kampar Aliman Makmur, Camat Bangkinang kota Irianto, Kabag Sumber Daya Alam Setda Kampar Safaruddin, Ketua PWI Akhir Yani, Kepala Desa Ridan Permai Sularno.

 

Dikatakan Bupati Kampar kita Dimasa Pendemi Covid-19 ini tentunya terkena imbas dari dampak yang ditimbulkannya, Dimana kita tidak diperbolehkan keluar rumah jika tidak penting, oleh sebab itu atas  dampak ini masyarakat yang susah lebih susah lagi. 

 

Begitu juga terhadap penerapan New Normal, Bupati Kampar juga mengingatkan akan pentingnya menjaga kesehatan, saat perilaku hidup baru ini kita wajib menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, Rajin Cuci tangan, wajib menyediakan tempat cuci tangan bagi pelayanan dan jaga jarak.

 

Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH saat menyisir masyarakat miskin untuk diberikan Sembako pada hari Selasa, 09/06/20.

 

Mari kita berdoa semoga kondisi ini cepat berlalu, dan kita berharap semoga Pendemi ini cepat berlalu" Pinta Catur.

 

Atas bantuan ini semoga ini bermanfaat bagi masyarakat, ini bentuk perhatian dan kepedulian dan bentuk hadirnya Pemerintah di tengah-tengah masyarakat" katanya lagi.

 

Kepala Desa Ridan Permai Sularno didampingi ketua BPD Ridan Permai Dasril menyatakan, di desa Ridan Permai masyarakat telah menerima bantuan sosial ini dari Pemerintah Kabupaten Kampar, namun bagi yang belum menerima bantuan Bupati Kampar langsung menyerahkan sebanyak 30 orang yang tidak menerima bantuan sosial apapun.

 

Setelah didata terdapat 30 orang yang patut menerima bantuan namun tidak masuk dalam bantuan sosial dari pemerintah" kata Sularno.(*)




Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex