Inhu, Catatanriau.com – Menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriyah, SD Negeri 006 Desa Sungai Akar, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, telah menyiapkan program pembelajaran khusus yang inklusif bagi seluruh siswa, baik Muslim maupun non-Muslim. Kepala SDN 006 Sungai Akar, Johari S.Pd., menyampaikan hal ini dalam pernyataannya pada Rabu (26/02/2025).

"Kami Keluarga Besar SDN 006 Sungai Akar mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa, semoga kita selalu diberikan kesehatan untuk melaksanakan kegiatan dan rutinitas kita," ujar Johari.

Johari menjelaskan bahwa hari ini adalah hari terakhir kegiatan belajar mengajar di sekolah sebelum memasuki masa pembelajaran mandiri di rumah. Hal ini sesuai dengan instruksi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Inhu melalui surat nomor 400.3.5/Disdikbud/58 tanggal 11 Februari 2025.

"Mulai tanggal 27 Februari hingga 5 Maret 2025, siswa akan belajar mandiri di rumah. Insya Allah, mereka akan kembali masuk sekolah pada 6 Maret 2025," jelas Johari.

Menindaklanjuti surat dari Dinas Pendidikan, SDN 006 Sungai Akar telah menyusun perencanaan program pembelajaran Ramadhan. Hasil rapat bersama majelis guru pada 24 Februari 2025 menetapkan bahwa selama masa pembelajaran mandiri, guru akan memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan di rumah.

"Jadi, siswa tidak diliburkan, tetapi tetap mengikuti kegiatan belajar mengajar dari rumah masing-masing," tegas Johari.

Untuk jadwal pembelajaran selama bulan Ramadhan, kelas 1 hingga 3 akan masuk pukul 07.30 WIB dan pulang pukul 09.30 WIB. Sementara itu, kelas 4 hingga 6 akan masuk pukul 07.30 WIB dan pulang pukul 11.00 WIB.

Agenda kegiatan pembelajaran yang telah disiapkan antara lain:

• Kelas 4-6: Tadarus Al-Qur'an, menghafal ayat-ayat pendek, tausiyah Ramadhan, dan kegiatan keagamaan lainnya.

• Kelas 1-3: Membaca ayat-ayat pendek, membaca doa, menghafal niat puasa, dan kegiatan keagamaan lainnya.

SDN 006 Sungai Akar juga memberikan buku agenda amaliyah Ramadhan secara gratis kepada seluruh siswa. Untuk siswa Muslim, buku agenda berjudul "Agenda Kegiatan Ramadhan 1446 Hijriyah SDN 006 Sungai Akar". Sementara itu, siswa non-Muslim mendapatkan buku agenda berjudul "Buku Karakter Catatan Ibadah Siswa yang Beragama Kristen".

"Dalam buku ini, terdapat beberapa kegiatan yang wajib diisi oleh siswa, sesuai dengan petunjuk, dan ditandatangani oleh orang tua masing-masing," jelas Johari.

Johari menambahkan bahwa wali kelas akan memantau kegiatan siswa setiap hari. Di akhir Ramadhan, buku agenda akan dievaluasi oleh guru Pendidikan Agama Islam dan Kristen untuk memberikan penilaian.

"Tujuannya adalah agar kita dapat mengevaluasi karakter kependidikan, kemasyarakatan, dan sosial siswa, sehingga dapat meningkatkan kualitas program-program kita di masa mendatang," ungkap Johari.

Johari berharap agar selama bulan Ramadhan, para guru dapat membimbing siswa dengan baik, sehingga mereka mendapatkan magfirah dan rahmat dari Allah SWT.

"Kami berharap agar Allah SWT memberikan rahmat, bimbingan, kesehatan, dan rezeki kepada kita semua, sehingga kita dapat menjalankan ibadah puasa dengan maksimal," pungkas Johari.

Kegiatan belajar mengajar di bulan Ramadhan tersebut kata Johari, akan berlangsung dari tanggal 6 maret 2025 hingga 25 maret 2025 sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh Disdikbud Inhu.***

Laporan : S A Pasaribu