---

SIAK, CATATANRIAU.COM- Jika sebelumnya pada Kamis (19/09/19) di etape pertama pembalap asal Malaysia Unggul sebagai juara pertama yakni Team TCT team asal Malaysia dengan pembalap Nur Amirull Fakhruddin Mazuki, kemudian pada podium kedua berhasil diraih oleh Team Sepahan asal Iran dengan pembalap Muhammad Gajkhanlou, untuk podium ketiga diraih Team GCH juga asal Iran dengan pembalap Stephan Bakker, dengan jarak tempuh sejauh 60 Kilometer dengan lintasan Siak, Mempura, Dayun dan kembali Ke Siak.

 

 

 

Namun untuk etape II Tour de Siak (TdSi) hari ini Jumat, (20/09/19) dengan rute Siak Bungaraya Sungai Apit Siak dengan jarak tempuh sepanjang 80 Kilometer, pembalap Indonesia Reno Yudha dari tim IND berhasil raih finish pertama dengan kecepatan waktu 01.51.31 detik, sementara posisi kedua diraih oleh Aidan James Mendoza dari Malaysia Tim NEX dengan kecepatan waktu yang sama juga 01.51.31 detik, dan pembalap Indonesia lainnya dari tim KFC Abdul Gani menyusul di peringkat ketiga dengan kecepatan waktu yang sama yakni 01.53.31detik.

 

 

Pihak panitia Sondi Purnomo kepada awak media se-usai finish balapan pada etape kedua itu menyebutkan, berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan pada awalnya bahwa untuk etape II Siak Bungaraya Sungai Apit mestinya para pembalap akan menempuh  jarak sejauh 114 kilometer.

 

 

 

Akantetapi, akibat kondisi cuaca yang tidak memungkinkan, oleh sebab itu jarak tempuh terpaksa dipangkas hanya dilintasi sejauh 80 kilometer saja.

 

 

 

Dengan dipersingkatnya jarak tempuh ini yakni hanya sampai dijembatan Sultan Abdul Jalil Rahmat Syah Teluk Mesjid dan tidak memasuki kota Sungai Apit, peserta hanya sampai disitu kemudian langsung berbalik arah menuju kota Siak lagi.

 

 

 

"Ini harus kita lakukan mengingat selain kondisi asap yang tergolong masih cukup pekat yang menjadi dasar diperpendek jarak tempuh untuk rute Siak Bungaraya Sungai Apit," Ungkapnya.

 

 

 

Selain itu, panitia menurutnya juga telah memikirkan kondisi kesehatan para pembalap yang bertarung pada ajang Tour de Siak kali ini, dimana mereka harus berlomba dengan kondisi kabut asap.

 

 

"Namun demikian, persoalan dengan memutuskan kebijakan sampai memangkas jarak tempuh yang di ambil oleh panitia pelaksana rasanya tidak lah mengurangi kemeriahan pelaksanaan TdS, tapi inilah situasi yang harus kita semua maklumi." Tegas dia.(*)

---

Laporan  : Idris Harahap 

 

Editor      : Redaksi