PT Adhi Jalintim Riau melakukan perbaikan beberapa titik infrastruktur Jalan Lintas Timur Sumatera di Provinsi Riau sepanjang 43 km persiapan arus mudik Natal & Tahun baru 2023.

PT Adhi Jalintim Riau Lakukan Perbaikan Beberapa Titik Jalan Lintas Timur, Persiapan Arus Mudik Nataru

Ahad, 12 November 2023 - 18:41:15 WIB
Share Tweet Google +

Pekanbaru, Catatanriau.com | PT Adhi Jalintim Riau yang pelaksana 
Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Kegiatan Preservasi Jalan Lintas Timur Sumatera di Provinsi Riau sepanjang 43 km. Saat ini melakukan pekerjaan perbaikan di 
beberapa titik ruas Proyek KPBU persiapan menyambut libur Natal dan Tahun baru ( Nataru) yang diperkirakan akan terjadi pada akhir tahun 2023. Hal ini disampaikan Sanko Syarofa MS, selaku Manajer Teknik PT Adhi Jalintim Riau, Ahad (12/11/2023) di Pekanbaru.

Menyambut libur Natal dan Tahun baru yang diperkirakan akan 
terjadi pada akhir tahun 2023.  PT Adhi Jalintim Riau saat ini tengah melakukan pekerjaan perbaikan di 
beberapa titik ruas Proyek KPBU Kegiatan Preservasi Jalan Lintas Timur Sumatera di Provinsi Riau. Salah satu kegiatan terlihat pada Rabu 8 November 2023.

Perbaikan Jalan meliputi pekerjaan overlay badan jalan, bahu, dan pekerjaan perawatan jalan lainnya.
Perbaikan ini merupakan salah satu upaya memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan saat puncak arus mudik Natal dan Libur Tahun Baru 2023.


“Dalam beberapa minggu kedepan menjelang libur Natal dan Tahun Baru kami akan kembali
melakukan pekerjaan perbaikan pada beberapa titik di ruas KPBU. Upaya ini kami lakukan untuk memberikan pelayanan terbaik pada pengguna jalan saat puncak arus mudik Natal dan Libur Tahun Baru,” ujar Sanko Syarofa MS.

Dikatakannya, Karena adanya pekerjaan ini diperkirakan volume kendaraan dibeberapa titik akan meningkat. Untuk menjaga kelancaran lalu Lintas PT. Adhi Jalintim Riau mengajak seluruh pengguna jalan untuk memperhatikan hal-hal diantara lain.

- Patuhi aturan lalu lintas, 
Dihimbau kepada seluruh Masyarakat dan pengguna jalan untuk selalu tertib dalam berkendara  patuhi batas kecepatan, ikuti rambu-rambu, serta mematuhi aturan lalu lintas berlaku 
disepanjang ruas jalan Nasional terutama pada ruas KPBU.

Dengan mematuhi aturan, kita dapat 
menjaga keamanan berkendara tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi pengguna jalan lainnya. 

"Hindari penggunaan telepon seluler saat berkendara. Menggunakan telepon seluler saat berkendara dapat mengalihkan perhatian dan meningkatkan risiko kecelakaan. Hindari penggunaan telepon seluler atau alat elektronik lainnya saat berkendara. Jika penting, sebaiknya parkir di tempat yang aman untuk melakukan panggilan atau memeriksa pesan. Jaga jarak aman Di jalan nasional lintas ini, penggunaan jalan cenderung melaju dengan kecepatan yang relatif tinggi. Jaga jarak yang aman dengan kendaraan di depan Anda untuk menghindari tabrakan atau kecelakaan. Berikan ruang yang cukup bagi kendaraan lain, terutama di saat kondisi lalu lintas padat. Hindari parkir sembarangan terutama dibahu jalan," pesan Sanko.

Salah satu masalah umum yang mengganggu kelancaran lalu lintas adalah parkir sembarangan 
terutama pada bahu jalan. Hindari parkir di bahu jalan yang menikung, menanjak dan menurun agar tidak menghalangi arus lalu lintas kendaraan lain. Hal ini bertujuan untuk menjaga kelancaran 
lalu lintas dan menghindari kemacetan yang bisa terjadi akibat parkir kendaraan sembarangan.

Jaga kebersihan jalan Sebagai pengguna jalan, kita juga memiliki tanggung jawab untuk sama-sama menjaga kebersihan 
jalan Nasional. Jangan membuang sampah sembarangan di jalan. Dengan menjaga kebersihan jalan, kita turut memberikan dampak positif bagi lingkungan dan kenyamanan pengguna jalan lainnya.

Dalam upaya memberikan pelayanan yang optimal kepada pengguna jalan saat puncak arus mudik Natal dan Libur Tahun Baru, PT. Adhi Jalintim Riau juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat meningkatkan kesadaran dalam berkendara agar selalu tertib serta mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku disepanjang ruas jalan Nasional.

Hal ini bertujuan untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan menghindari penumpukan kendaraan yang berlebihan. Diharapkan dengan adanya perbaikan Infrastruktur Jalan Nasional ini bisa mengoptimalkan kinerja jalan nasional dan memastikan kelancaran,  keamanan, dan kenyamanan bagi semua pengguna jalan di Provinsi Riau.

Sebagai Informasi Proyek KPBU Kegiatan Preservasi Jalan Lintas Timur Sumatera di Provinsi Riau ini sendiri adalah proyek dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) kedua di
Indonesia pada sektor Jalan Non-tol setelah Proyek KPBU Jalintim di Sumatera Selatan. Pada proyek ini 
terdapat 3 seksi jalan yang sedang dilakukan preservasi yaitu seksi 1 Jalan Simpang Kayu Ara (kota Pekanbaru) sampai Batas Kabupaten Pelalawan sepanjang 3,6 KM, Seksi 2 Jalan Batas Pelalawan sampai Sikijang Mati dengan Panjang 9,1 KM dan Seksi 3 Jalan Sikijang Mati – Simpang Lago sepanjang 
30,3 KM.

Pembangunan Infrastruktur Jalan ini merupakan salah satu program prioritas dari pemerintah indonesia saat ini. Salah satu bukti nyata pembangunan infrastruktur ini adalah melalui  program KPBU - AP (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha) proyek Preservasi Jalan Non Tol sepanjang 43 Km di Provinsi Riau yang ditargetkan selesai pada bulan April tahun 2024 mendatang.  ****

Laporan : E Pangaribuan



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex