Siak, Catatanriau.com | Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi SIK melalui Kabag Ren Polres Siak Kompol Ben Hardi,S.H serta Kabag Ops Polres Siak AKP Didi Antoni, S.H , M.H didampingi Kapolsek Koto Gasib Iptu Budiman  S Dalimunthe SH MH menyambangi warga yang tengah berada di Warung Kopi Rumah Aceh, Kampung Buatan II, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau, Jumat (29/09/2023) dalam giat Jumat Curhat.

"Dengan dilaksanakan kegiatan Jumat Curhat ini, Kami mensuport Kegiatan ini serta kami berharap pihak kepolisian dapat memberantas Narkoba yang mulai berkembang di Kampung kami terkusus kecamatan Koto Gasib," kata Penghulu Kampung Buatan II didampingi Sekdes dan sejumlah Tokoh Masyarakat serta masyarakat sekitar.

Sementara itu Kapolres Siak diwakili Kabag Ren Polres Siak Kompol Ben Hardi, ia juga mengucapkan terimakasih atas sambutan yang telah diberikan kepada pihaknya beserta rombongan.

"Kami sangat mengapresiasi dengan sambutan kedatangan kami dan kedepan acara ini terus kita laksanakan," imbuhnya.

Dijelaskan dia, adapun tujuan dilaksanakan Jumat curhat ini selain menjalin Silaturahmi dengan masyarakat, Polri juga ingin mendengar langsung secara natural terkait keluh kesah dari masyarakat, baik terkait Pelayanan Kepolisian maupun situasi Kamtibmas dilingkungan.

"Dalam kegiatan ini kami juga akan langsung merespon apa yang menjadi harapan dari masyarakat itu sendiri,  kami juga ingin melihat langsung bagaimana hubungan Kepolisian , hubungan Polsek dengan Pemerintahan Kampung serta tokoh masyarakat yang ada di setiap Desa," katanya.

Dijelaskannya, kegiatan Jumat Curhat tersebut merupakan program Kepolisian khususnya Polres Siak untuk mendengarkan keluhan serta merespon langsung dengan keluhan tersebut, program yang memang sudah diterapkan dan wajib dilaksanakan dan Senada dengan visi misi Polres Siak.

"Saat ini kami menyadari tugas Kepolisian cukup berat, namun itu tidak mungkin berhasil kalau tak ada dukungan dari Pemerintahan setempat maupun para tokoh agama dan tokoh masyarakat itu sendiri, dalam kegiatan ini kami harapkan kita yang hadir saat ini dapat menyampaikan kepada keluarga saudara hasil dan informasi yang di peroleh dari kegiatan yang kita laksanakan pada hari ini, kurang lebihnya kami sampaikan sekali lagi kami mengucapkan banyak terima kasih," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu Dwi Wijaksono selaku tokoh masyarakat setempat menyampaikan bahwa lalulintas di simpang 3 kampung Buatan II sangat ramai baik anak sekolah maupun pegawai dan masyarakat untuk itu ia berharap di simpang tersebut ada di tempatkan anggota polri untuk mengatur lalulintas.

Adapun keluhan dari Karang Taruna Kampung Sengkemang Abdul Aziz, ia menyampaikan bahwa masalah debu di jalan kampung sangat menggangu aktivitas masyarakat, serta masalah balap liar dan kenalpot yang preng atau tidak sesuai peruntukannya sangat menggangu.

Sementara keluhan dari masyarakat Kampung Keranji Guguh Sudarman, menyampaikan Masalah Hiburan pesta yang terkadang membuat polemik dan cenderung menimbulkan keributan sehingga pihaknya dari Desa ingin membuat aturan dengan mencantumkan sanksi-sanksi yang di sepakati.

Kemudian keluhan dari Pemuda Kampung Rantau Panjang Sarwan Hamid, pihaknya hanya memberikan masukan bahwa Jum'at Curhat bisa di adakan di tingkat desa sehingga bisa merasakan kehadiran polri di tengah masyarakat.

"Atas keluhan masyarakat yang telah di sampaikan masyarakat tentunya akan segera kami tindaklanjuti baik itu menempatkan anggota kami di persimpangan yang butuh kehadiran polri. Kemudian terkait Masalah debu ini menjadi problem disetiap desa dan kami akan selalu berkoordinasi untuk mengatasinya kemudian terkait balap liar dan kenalpot preng kami akan melakukan penindakan kembali dan di harapkan kepada masyarakat ikut mendukung dan tidak ada yang ikut menonton. Selanjutnya masalah Hiburan Rakyat peta di persilakan bagi yang menerbitkan peraturan selagi itu sesuai dengan ketentuan dan di sepakati bersama," ujar Kapolsek Koto Gasib Iptu Budiman S Dalimunthe SH MH.

Selesai giat jumat curhat, tampak dilanjutkan dengan Bansos pemberian bantuan sosial terhadap warga Kampung Sengkemang.***

Laporan : Idris Harahap