Pekanbaru, Catatanriau.com | Pengerjaan jalan di tiga Kecamatan di Kota Pekanbaru dilaporkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru.

Kegiatan itu dilaporkan oleh Aliansi Pemuda Anti Korupsi (APII) usai  ditemukan adanya kejanggalan yang dinilai merugikan negara.

Ketua APII, Rinto Regant Silaban menyebutkan pengerjaan itu dinaungi Dinas PUPR Kota Pekanbaru pada tahun 2022 sebelumnya.

"Pekerjaan itu pantas dilaporkan, dikarenakan tidak sesuai pada gambar. sementara APBD telah mengeluarkan anggaran untuk pekerjaan itu," Ujarnya.

Di tiga lokasi itu dikerjakan oleh CV Jeris Putra Riau, CV Bina Usaha Abadi, dan CV Trayodasa Cemerlang, dengan masing-masing anggaran Rp. 1.521.072.297, selanjutnya Rp. 2.094.591.001 dan Rp. 950.306.343 bersumber dari APBD Pekanbaru pada tahun 2022.

Ketua Presidium itu mengaku pihaknya sudah melengkapi bukti dan temuan kejanggalan dilokasi yang menyebabkan kerugian negara untuk dilaporkan.

"Bukti-bukti sudah kita lampirkan, kiranya bapak kepala Kejari Pekanbaru segera memanggil Indra Pomi yang waktu itu menjabat kadis PUPR, dan kabid Bina Marga PUPR Pekanbaru Khaidir, serta rekanan yang terlibat di tiga proyek itu," Cetusnya.

Namun laporan itu berujung demo didepan Kejari Senin (25/09/2023). Sejumlah aksi menamakan dirinya dari Aliansi Pemuda Anti Korupsi (APII) menggeruduk kantor Kejari terkait laporan tersebut.

Kedatangan puluhan massa dari lembaga tersebut mendesak Kejari agar memeriksa laporan tiga pembangunan jalan tahun anggaran 2022 senilai total 4,3 milyar rupiah yang mereka layangkan pada tanggal 22 Agustus 2023 yang lalu. 

Mereka menyebut pekerjaan itu dinaungi oleh Kadis PUPR Kota Pekanbaru Eks Inisial "IPN" saat menjabat tahun 2022 yang lalu.

" aksi ini untuk melakukan follow up terkait laporan LSM APII yang masuk ke Kejaksaan Negeri Kota Pekanbaru pada tanggal 22 Agustus 2023 yang lalu. Saudara Indra Pomi pada saat menjabat kadis PUPR kota pekanbaru diduga terlibat pada korupsi proyek 3 pembangunan jalan," Kata Koordinator Umum, Fadel Willy Hertafiano.

"Kami berharap dari pihak Kejari Kota Pekanbaru memanggil Saudara indra pomi terkait untuk dimintai keterangan dan dilakukan pemeriksaan," tambahnya.

Dari pantauan, aksi di Kejari Pekanbaru tersebut berjalan lancar dan disambut baik oleh perwakilan pihak Kejari kota Pekanbaru dengan mendapatkan pengamanan dari pihak kepolisian. ***

Laporan : Jaya