PEKANBARU, CATATANRIAU.COM- Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau, Husaimi Hamidi salah satunya membidangi masalah pendidikan menyebutkan sudah saatnya pemerintah daerah mempersiapkan sekolah yang biayanya terjangkau okeh masyarakat. Terutama terhadap sekolah-sekolah swasta, yang membuat wali murid menyerbu sekolah negeri.

"Permasalahan yang kita lihat saat ini dalam tiap PPDB adalah membludaknya wali murid memasukkan anaknya ke sekolah negeri. Sementara keberadaan sekolah negeri terbatas tidak mencukupi bila dibandingkan besarnya jumlah anak didik. Mau tak mau, tidak bisa dielakkan harus masuk sekolah swasta. Masalahnya biaya swasta dengan negeri cukup mencolok jauh, sangat mahal. Kita tidak mau ada anak usia sekolah yang tidak atau putus sekolah," sebutnya, Jumat (12/07/19) kemarin.

Untuk itu menurut politisi PPP ini, harus ada upaya dari pemerintah bagaimana masalah biaya ini tidak lagi terlalu mencolok ke depannya. Sehingga wali murid tidak merasa keberatan walau anaknya harus kesekolah swasta nantinya. 

"Inilah yang kita upayakan di tahun depan harus ada anggaran untuk operasional sekolah swasta juga.  Selama ini sekolah negeri mendapatkan BOS dan BOSDA. Sedangkan swasta hanya dapat BOS saja" tambahnya sembari menyebutkan akan diperjuangkan di APBD 2020.

Disampaikan juga, untuk jangka panjang pemerintah harus menambah jumlah sekolah negeri yang ada saat ini. Disesuaikan dengan zonasi agar merata sesuai dengan penyebaran anak didik yang ada. Tidak srperti saat ini, di suatu wilayah bertumpuk sekolah negerinya. Sementara wilayah lain sedikit sekolah atau hanya ada satu atau dua sekolah. Sementara jumlah anak didik yang mau masuk sekolah jumlahnya banyak. (MCR)

Laporan : Idris Harahap

Editor     : Redaksi