PEKANBARU, CATATANRIAU.com | Gerakan Sholat Subuh Berjamaah (GSSB) salah satu Program Provinsi Riau terus berlanjut, memasuki malam yang ke 96 GSSB ini di selenggarakan tepatnya di Masjid Nurussalam, Jalan Selamat, Labuh Baru Timur. Minggu (08/01/20223) sekira pukul 05-00 Wib.

GSSB ini di ikuti oleh Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Brigjen TNI (Purn) H. Edy Afrizal Natar Nasution, S.IP, usai melaksanakan GSSB di lanjutkan dengan dakwah subuh yang di sampaikan oleh Wagubri.

Mengawali sambutannya, beliau selalu mengingatkan para jamaah untuk senantiasa bersyukur atas nikmat yang Allah Swt berikan baik berupa kesehatan maupun kesempatan.

"Banyak orang yang diberikan nikmat kesempatan dan juga kesehatan namun tidak mampu melangkahkan kakinya untuk subuh berjamaah ke masjid," kata Wagubri seperti yang di kutip dari Vidio yang di kirim melalui WhatsApp pribadinya.

Kemudian, dalam dakwahnya Ia juga  menjelaskan kalau Allah Swt Maha Pengasih dan Maha Penyayang terhadap hambanya, serta nikmat yang Allah Swt berikan ke pada hambanya.

"Kita sering mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim yang artinya dengan menyebut nama Allah yang Maha pengasih dan Maha penyayang, di sini kita maknai kata Maha yang artinya lebih, berarti kasih dan sayang nya Allah itu melebihi dari segala-galanya terhadap hambanya," ujar Edy

Lanjutnya, kalau kita berbuat satu kebaikan, Allah akan balas sepuluh kebaikan tapi kalau kita berbuat satu kejahatan maka Allah akan balas setimpal dengan kejahatan yang kita perbuat, begitulah balasan yang Allah berikan, begitulah Allah membalas perbuatan hambanya.

Begitu juga nikmat yang Allah berikan kepada kita namun kita sebagai hamba Allah tidak pernah menyadari nya dan tidak pernah mensyukuri nikmat yang Allah berikan.

"Sholat subuh ini adalah suatu kewajiban kita sebagai umat muslim dan ini termasuk salah satu cara kita mensyukuri nikmat yang Allah Swt berikan," jelasnya.

"Cara mensyukuri nikmat yang Allah berikan dalam kehidupan kita sehari-hari, 
dengan melaksanakan ketaatan kepada Allah Swt yaitu menjalankan segala perintahnya dan meninggalkan segala larangannya," ucap Brigjen TNI (Purn) H. Edy Afrizal Natar Nasution, S.IP sambil mengakhiri.***

Laporan : E.S.Nasution

Editor : Idris Harahap