Lita Arsan Lakukan Bimbingan Workshop Penilaian Paradigma Baru Kurikulum Merdeka Terhadap Guru di SDN 01, 02 dan 03 Minas

Senin, 05 Desember 2022 - 14:43:49 WIB
Share Tweet Google +

SIAK, CATATANRIAU.com | Lita Arsan SPd selaku pengawas Sekolah Dasar di Kecamatan Minas, ia melakukan bimbingan Workshop Penilaian Paradigma Baru Kurikulum Merdeka terhadap para guru ataupun pengajar yang ada di Sekolah Dasar (SD) Negeri 01, 02 dan 03 Minas, Kabupaten Siak, Riau, Senin pagi (05/12/2022).

"Ini merupakan kegiatan bimbingan pelaksanaan kurikulum merdeka, sebab SD 01, 02 dan 03 Minas ini adalah sekolah IKM, yaitu melaksanakan kurikulum merdeka secara mandiri," kata Lita Arsan SPd saat diwawancarai wartawan media ini disela-sela kegiatan itu.

Dijelaskan Lita, dalam hal ini kata dia masih banyak ditemui sekolah-sekolah khususnya di Kecamatan Minas yang belum memahami penerapan kurikulum merdeka belajar tersebut, oleh sebab itulah pihaknya sengaja melakukan kegiatan itu.

"Karena selama ini kan kurikulum itu jauh berbeda, nah untuk kurikulum sekarang merdeka belajar, dalam artian Siswa ini tidak tertekan dalam melakukan pembelajaran," katanya.

Disampaikannya lagi, dengan adanya kurikulum merdeka ini seluruh siswa kiranya tidak perlu lagi dibebani dengan pelajaran tambahan dirumah (PR). Sebab kata dia, semua siswa itu wajib diluluskan naik kelas tanpa harus diberikan penilaian juara, karena menurutnya masing-masing anak memiliki kecerdasan yang berbeda-beda.

"Oleh karena itu hari ini kami memberikan pemahaman kepada guru-guru, dan nantinya guru-guru ini yang kita harapkan dapat memberikan pemahaman kepada orang tua siswa," ujarnya.

Terakhir, dengan adanya kegiatan tersebut, ia pun berharap agar adanya kurikulum merdeka dapat merubah paradigma pembelajaran khususnya terhadap guru sebagai pelaksananya. 

"Selama ini kan anak didik itu terbebani denga adanya PR, kemudian harus juara, dan mengajar harus sesuai dengan alur yang sudah ditentukan. Padahal pembelajaran di kurikulum merdeka ini harus disesuaikan dengan kemampuan siswa itu sendiri, sebab setiap anak pasti memiliki kemampuan dan kelebihannya masing-masing," pungkasnya.***

Reporter : Idris Harahap

Editor : Redaksi 

 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex