Empat Makna Restorasinya, Ini Penjelasan Ketua Dewan Pakar DPW Partai NasDem Provinsi Riau

Kamis, 24 November 2022 - 00:14:34 WIB
Share Tweet Google +

PEKANBARU, CATATANRIAU.com | Ada empat makna Partai Nasional Demokrat (NasDem) dalam Restorasinya, memperbaiki, memulihkan, mengembalikan dan mencerahkan, hal ini seperti apa yang di sampaikan oleh Ketua Dewan Pakar DPW Partai Nasdem Provinsi Riau Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution yang di tulisnya melalui akun WhatsApp pribadinya. Rabu (23/11/2022).

Dari apa yang disampaikan oleh Ketua Dewan Pakar NasDem kalau berbicara memperbaiki tentu terkandung makna bahwa ada sesuatu yang selama ini dinilai telah rusak jadi NasDem ingin memperbaiki yang rusak itu.

"Sebagai contoh dalam kehidupan sebuah partai,
setiap kader yang ingin ikut berperan dalam kehidupan berbangsa dan negara, baik itu melalui lembaga legislatif maupun eksekutif diharuskan membayar sejumlah uang yang kadang jumlahnya tidak sedikit," kata Edy Natar Nasution yang juga menjabat sebagai Wagubri ini.

"Kerusakan inilah yang ingin di perbaiki oleh internal Partai NasDem melalui Kadernya makanya selama ini Partai NasDem di kenal dengan sebutan NasDem tanpa mahar," ungkapnya.

Partai NasDem menilai dalam berdemokrasi di Indonesia untuk saat ini sedang mengalami sakit, di mana dalam berkompetisi seharusnya di lakukan secara cerdas dengan berlomba untuk meyakinkan masyarakat melalui Visi dan Misi seorang calon.

"Kita butuh demokrasi yang bersih, baik calon kepala negara, calon kepala daerah seharusnya di sampaikan secara elegan namun apa yang terjadi saat ini hanya saling menjatuhkan dengan menghalalkan secara cara, bahkan ada yang menggunakan jasa buzzer, sakit seperti ini lah yang ingin di pulihkan oleh Partai NasDem," ujarnya.

Beliau juga menjelaskan apa makna dari pengembalian ini menurut nya dalam pandangan Partai NasDem moral dalam berdemokrasi di Indonesia ini sudah bergeser dari tempatnya, masyarakat seakan akan bebas melakukan apapun bahkan menghujat siapapun dengan dalih atas nama demokrasi dan kebebasan.

"Dengan melihat kondisi inilah Partai NasDem berusaha untuk mencoba mengembalikannya yang diawali di dalam internal partai NasDem dengan mengajak kadernya berpolitik secara santun dan elegan," kata Edy.

Sementara dalam pencerahan upaya Partai NasDem akan memilih setiap calon yang akan duduk di lembaga legislatif maupun eksekutif senantiasa dilakukan berdasarkan kejujuran dengan melihat rekam jejak positif dan obyektif yang dimiliki oleh setiap calon.

"Meskipun sebagian orang merasa gerah dengan apa yang dilakukan oleh Partai NasDem, sejatinya itulah cara Partai Nasdem memberikan pencerahan kepada seluruh masyarakat, terutama para kader partainya, cara pandang Partai NasDem inilah yang disebut dengan Restorasi," ucap Ketua 
Dewan pakar DPW Partai Nasdem Propinsi Riau ini***(E.S.Nst).



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex