SIAK-MINAS. Senin, (08/10/2018). Seorang Ibu paruh baya yang hidup sebatang kara, mirisnya lagi ibu ini mengidap penyakit stroke yang mengakibatkan separuh dari bagian tubuhnya tidak bisa difungsikan secara normal.

Namanya, Jainap Tursina Nasution (49th). Nama itu sesuai yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP) miliknya. Ia sudah lama mengidap penyakit stroke ringan. Tangan kanannya sudah tidak bisa difungsikan lagi.

Seperti yang pernah diberitakan beberapa waktu lalu dilaman berita investigasinews.co pada Link berikut:

http://www.investigasinews.co/2018/03/menderita-penyakit-struk-ringan-janda.html?m=1

Bahwa dalam berita itu diterangkan, ibu Jainap hanya tinggal seorang diri, sebatang kara tiada sanak saudara, di sebuah gubuk reot seputaran Jalan Kasturi Kelurahan Minas Jaya, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau.

Setelah ditinggal wafat oleh suaminya beberapa tahun lalu, selang beberapa bulan, ia pun mengidap penyakit Stroke di bagian kanan tubuhnya. Segala upaya telah dilakukan untuk pengobatan, namun hingga akhirnya ibu ini kehabisan dana untuk melakukan terapi pengobatan. Bahkan kini tiada seorang pun yang memperdulikan keadaan-nya lagi. Tiada siapa pun lagi.

"Sudah dua tahun belakangan ini saya seperti ini. Setiap hari jumat seperti ini saya selalu keliling mencari sedekah orang. Karena hari Jumat merupakan hari pasar di Minas ini. Sekarang saya hanya tinggal sendirian. Anak saya ada 3, tapi yang dua anak tiri, mereka tinggal di minas ini juga, yang satunya anak kandung tinggal di muara fajar. Tapi satupun dari mereka tidak ada yang mau perduli dengan saya. Jangankan mengurus, saya mintai uang pun mereka tidak mau memberikan. Saat ini saya hanya mengharapkan sedekah orang untuk menyambung hidup saya", keluh Ibu Jainap kepada awak media ketika diwawancarai di seputaran pasar Minas, beberapa waktu yang lalu.

Kala itu dirinya juga menambahkan "Saya sekarang ini hanya bisa berharap belas kasih para darmawan mas, saya sering duduk di simpang PJR kalau hari biasa, kalau hari jumat barulah saya jalan kaki dari rumah sampai ke pasar ini guna mengharap belas kasihan orang-orang", tambah Ibu Jainab dengan lirih.

Terkait hal ini, salah seorang Relawan Laznas Chevron Minas, wilayah Kampung Minas Barat, Bapak Carmad, yang mana dirinya menginformasikan kepada Awak media, bahwa ibu Jainap, bulan Oktober 2018 ini masuk dalam pengajuan bantuan Rehab Rumah dari Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNas) Chevron Minas.

Carmad kepada Awak Media  menerangkan. "Alhamdulillah Ibu Jainap yang pernah mas beritakan dulu bulan ini masuk dalam pengajuan bantuan Rehab Rumah mas," ungkapnya sembari memberikan copy-an Rencana Anggaran Biaya bantuan yang akan diterima oleh ibu Jainap itu.

Usulan bantuan rehab bagian dapur rumah ibuk Zainab T Nasution dengan rincian dana sebagai bberikut :
1. atap 1,5 kodi = 1.350.000
2. kayu 5x7 14 btg = 350.000
3. paku 5 kg = 100.000
4. talang air 2 bh = 200.000
5. upah tukang = 600.000
Jumlah = 2.600.000,

Usulan ini diketahui tertanda tangan Ariyanto, Relawan LAZNas Chevron Minas Wilayah Kelurahan Minas Jaya.**Id.