Abaikan Tanah Bekas Lalu Lalang Mobil Berceceran di Jalan Raya, Pihak PT ATC Ditegur Satpol PP
Kamis, 15 April 2021 | 20:25:33 WIB Dibaca : 2479 Kali
SIAK, CATATANRIAU.COM | Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kecamatan Minas memberikan teguran lisan ataupun melakukan koordinasi tehadap pihak perusahan PT Aidil Utama, Tenang Jaya Sejahtera Consorsium (PT ATC). Agar pihak perusahaan tersebut melakukan pembersihan terhadap ceceran tanah bekas aktifitas mobil pengangkut galian C milik perusahaan itu yang lalu-lalang di jalan raya, tepatnya di depan mess perusahaan tersebut atau tepatnya di depan Masjid Al-Hijrah Simpang Perawang, Kelurahan Minas Jaya, Kecamatan Minas,Kabupaten Siak, Riau, Kamis (15/4/21) pagi.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Camat Minas H Hendra Adi Nugraha SSTP M.Si, kepada Wartawan media ini ia menjabarkan bahwa, kata Camat hal ini dilakukan berdasarkan adanya pengaduan dari masyarakat, oleh karena itu pihaknya menurunkan Satpol PP guna melakukan teguran terhadap pihak perusahaan tersebut.
"Dan itupun sudah seharusnya kewajiban pihak perusahaan juga untuk membersihkan jalan tersebut agar tidak mengganggu lingkungan, sebab setahu kita selama ini memang pihak perusahaan itu mereka selalu membersihkannya kembali, namun kali ini sepertinya agak terlambat apalagi saat ini musim penghujan, sehingga rawan, selain itu ada juga laporan masyarakat, sehingga Satpol PP langsung kita turunkan untuk mengingatkan kembali, agar pihak perusahaan tersebut segera membersihkan bekas tanah hasil usaha mereka," terang Camat Hendra.
Camat Hendra juga menjelaskan adapun untuk kasus kali ini kata dia memang belum berupa surat tertulis, pihaknya hanya memberikan teguran maupun koordinasi secara lisan saja.
"Ya kita menghimbau dalam hal ini meminta agar segera melakukan pembersihan terhadap tanah yang berceceran tersebut, jangan menunggu banyak bertumpuk baru dibersihkan, jadi kalau selagi masih kecil tentu lebih enak membersihkannya, sebab kalau bertumpuk akan lebih susah dan tentunya resiko terhadap kecelakaan lebih tinggi apalagi tempat itu penurunan dan tikungan," pungkas Camat Hendra.***
