MENU TUTUP

Kepsek SD Negeri 10 Kandis, Kelabui Awak Media Untuk Hak Jawab

Kamis, 01 April 2021 | 14:29:38 WIB Dibaca : 2903 Kali
Kepsek SD Negeri 10 Kandis, Kelabui Awak Media Untuk Hak Jawab


KANDIS, CATATANRIAU.COM |  Seyogyanya setelah muncul pemberitaan yang kiranya terkesan merugikan sebelah pihak, pihak terkait tentunya berkesempatan memberikan hak jawab. Namun tentunya kembali menjadi pertanyaan tersendiri bila kesempatan pemberian hak jawab tersebut seakan-akan diulur-ulur waktunya oleh pihak terkait tersebut.
Hal ini dialami sendiri oleh awak media ini setelah sebelumnya muncul pemberitaan dugaan terjadinya Pungli di SDN 10 Garut, Kampung Belutu Kecamatan Kandis.

 

Melalui nomor WhatsApp pribadinya, Ibu Susanti pada Rabu, (31/03/'21), sampaikan pesan yang berbunyi untuk mengadakan pertemuan,
"Assalamualaikum Pak bisa kita jumpa, Saya masih dijalan menuju kandis. Besok jam 2 aja ya pak kita jumpa," tulisnya, dengan maksud arti pertemuan itu pada Kamis, (01/04/'21) bertempat di SDN 10 Garut.

 

Namun pada hari yang dimaksudkan, setelah awak media ini tiba di tempat yang telah dijanjikan sebelumnya, Kepsek SD N 10 kembali kirimkan pesan,
"Assalamualaikum hari ini saya nggak bisa jumpa bapak karena siang ini saya pertemuan orang tua wali murid SMK Farmasi kelas 12 Panam, Pekanbaru siang ini. Terimakasih," tulisnya lagi.

 

Hal ini tentunya mengecewakan awak media ini juga rekan lainnya, mengingat perjalanan menuju ke lokasi yang dimaksud memakan waktu 1 Jam berkendara dengan jarak tempuh 20 KM. Bahkan saat awak media ini layangkan konfirmasi, menyayangkan hal yang terjadi, Ibu Kepsek SD N 10 tidak membalas pesan walaupun pesan yang dikirimkan sudah dibacanya.

 

Dilain kesempatan, salah satu warga yang juga merupakan salah seorang wali murid di SDN 10 Garut tersebut menyampaikan bahwasanya ada acara di SDN 10 yakni pertemuan dengan wali murid kelas VI untuk membahas soal ujian,
"Kumpulan dengan wali murid kelas VI, mau bahas soal ujian juga perpisahan mungkin," sebut wali murid yang tidak ingin namanya disebutkan.

 

Adanya indikasi mengindar dan mengulur-ulur waktu oleh Ibu Kepsek SD N 10 ini seakan menguatkan adanya dugaan Pungli yang dilakukan oleh Kepsek, belum lagi tiadanya kejelasan akan dana PIP yang diterima oleh murid dengan dibuktikan keluarnya nama murid namun tidak diserahkan, juga dugaan-dugaan penyimpangan lainnya. Hal ini pula kiranya yang membuat awak media berharap adanya tindakan dari instansi terkait untuk menyikapi hal yang tengah terjadi di SDN 10 Garut, Kampung Belutu Kecamatan Kandis Kabupaten Siak itu.***


 



Berita Terkait +

Puncak HUT TNI, Kapolres Inhu Berikan Surprise Untuk Dandim 0302 Inhu

Pj Bupati Kampar Lantik dan Ambil Sumpah 10 Penjabat Kepala Desa

Penguatan Binter SKK Migas di Area 2 PT PHR Minas, Peltu S Siambaton Serta Serma Zulkifli Lakukan Patroli 

KKN/UP Bangkinang Sambangi Anak Yatim di Lingkungan Tanjung Kelurahan Pasir Sialang

Pemkab Rohul Jalin Kerja Sama & Teken MoU Dengan PT. PLN

Ketua DPD PJS Serahkan Mandat Pembentukan PJS Kota Dumai

New Normal Ini, 3 Pilar Kec.Minas Gencar Mensosialisasikan Prokes C-19 Ditempat Ibadah & Pendidikan

7 Warga di Minas Ini Ditegur Akibat Tak Pakai Masker Diluaran Oleh Tim Yustisi

Bersama Tim URC, Serka Alexander S Sambangi Kandang Ternak Milik Warga Untuk Lakukan Sosialisasi Dan Antisipasi PMK di Pinang Sebatang Timur

Polres Kampar dan Jajarannya Terus Upayakan Bantu Bahan Pangan Bagi Warga Terdampak C-19

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Usung Tema Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar! SDN 003 Belimbing Gelar Upacara Hardiknas Tahun 2024

2

Abu Kasim Gugat PT SLS Serobot 90 Hektar Lahan Masyarakat Adat

3

Satu Perwira Polres Inhu Naik Pangkat Pengabdian, Dua Bintara Dipecat

4

Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu Gelar Upacara Memperingati Hari Pendidikan

5

Rusak Parah, Warga Kampar Minta Pemerintah Lebih Peduli

6

Dalam rangka Hari Pendidikan Nasional, Polsek Minas bersama IPMKM Hadir di SMK N 1 Minas