MENU TUTUP

Menjadi Berkah, Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko Jadi Ayah Angkat Anak Korban KDRT

Selasa, 29 September 2020 | 23:33:28 WIB Dibaca : 5050 Kali
Menjadi Berkah, Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko Jadi Ayah Angkat Anak Korban KDRT Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko Jadi Ayah Angkat Anak Korban KDRT, Selasa 28 September 2020


PELALAWAN, CATATANRIAU.COM | Kapolres Pelalawan, AKBP Indra Wijatmiko SIk, akan mengangkat anak yang dibuang dan jadi korban kekerasan oleh orang tua sendiri. Kapolres Mengatakan menjadi berkah, akan mendidik  dan merawat anak korban kekerasan dalam rumah tangga ( KDRT)  sebagai anak kandungnya. Hal ini disampaikan setelah melihat langsung kondisi anak korban kekerasan saat kunjungannya di Polsek Pangkalan Kuras, Selasa (28/09/2020).

 

"Anak ini akan saya selamatkan dan   saya angkat menjadi anak saya, disekolahkan dan saya rawat," kata Kapolres Pelalawan AKBP Indra  Wijatmiko berjanji di depan media didampingi Kapolsek Pangkalan Kuras, Kompol Ahmad. 

 

Kisah anak yang dibuang ke jalan disertai secarik kertas bertuliskan, tulisan dari seorang ibu tidak sanggup lagi mengurus anaknya (RFZ, 10). Hal ini  menjadi viral di media sosial dan perbincangan. Ditambah lagi aksi kekerasan yang kerap di lakukan sang ayah kandungnya. "Aksi mencabut kuku anak, memukul dengan benda keras, cubitan dan luka luka ditubuh anak kecil itu. Karena si anak di tuduh bandel, selalu mendapat perlakuan kekerasan" kata  sumber di Polsek Pangkalan Kuras.

 

Kapolres AKBP Indra Wijatmiko SIk, mengambil keputusan kemanusiaan usai mempertimbangkan kesimpulan disampaikan psikiater dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) usai bertemu dengan Dinas Sosial, dan Ikatan Keluarga Nias (IKN) di Mapolsek Pangkalan Kuras, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Sementara itu, untuk pelaku penganiayaan dan kekerasan terhadap anak di bawah umur dilakukan orang tua kandung korban.

 

Kapolres mengatakan, akan tetap memproses hukum pelaku sebagaimana undang-undang berlaku.
Alasannya, kata AKBP Indra, kejadian tersebut sudah merupakan tindakan pidana murni kekerasan dalam rumah tangga.

 

"Saya akan melakukan gelar perkara dulu. Karena ini pidana murni. Kita akan proses, nanti kita tentukan gelarnya, dan tetap pertimbangan aspek kemanusiaan," tegas kapolres .

 

"Untuk saat ini, saya akan merawat anak ini agar benar-benar pulih guna menghilangkan trauma dialami anak tersebut. Dengan kejadian ini, mudah-mudahan ada hikmahnya. Untuk saat ini anak ini saya ambil, saya didik. Yang terpenting saat ini memulihkan kejiwaan anak ini terlebih dahulu. Dididik dirawat dan disekolahkan. Identitas orang tua kandungnya tetap" pungkasnya. 

 

Ketika wartawan bertemu Kapolres yang memiliki Akhlak luar biasa menyelamatkan anak korban Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menyampaikan komentar. "Demi kemanusiaan anaknya harus saya selamatkan. Saat saya bertemu di panggilnya abi, dan dia mau mengikut ke saya. Anak ini jadi korban, sudah memiliki perspektif negatif tentang figur ayah kandungnya. Ini juga nanti akan di didik agar jangan benci  orang tuanya. RFZ saya angkat sebagai anak, seperti anak kandung. Saya akan memulihkan trauma atas perlakuan ayah kandungnya sekaligus agar mendapatkan tempat yang aman dan nyaman,” kata Kapolres.

 

Untuk proses pengangkatan anak ini juga berdasarkan pertemuan pihaknya bersama Dinas Sosial (Dinsos) Etty Herwati, Ikatan Keluarga Nias (IKN) Sozifao Hia yang juga merupakan Angota DPRD Kabupaten Pelalawan, Kepala UPTD PPA Kabupaten Pelalawan Emena Rianda S.KM, Team UPTD PPA Provinsi Riau Jefrizon beserta Psikolog T Vivi Pratiwi, Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol Ahmad, Kepala Desa Terantang Manuk Ali Bakri dan Kanit Reskrim Polsek Pangkalan Kuras Ipda Pol Esafati Daely.

 

“Kita telah duduk bersama membahas saran psikologi yang menyebutkan anak ini butuh pemulihan dan tempat yang aman dan nyaman. Makanya anak ini akan saya ambil, saya sekolahkan dan saya rawat,” kata kapolres. EP




Berita Terkait +

Penutupan Turnamen Volly Ball Dalam Rangka Menyambut Hari Ulang Tahun Bhayangkara Ke 78 Tingkat SMU / MA Sederajat Se Tapung

Hari Ini Polsek Minas Kembali Dapati 15 Warga Yang Abaikan Prokes Covid-19

Warga Sungai Guntung Sampaikan Beberapa Keluhan Saat Giat Jumat Curhat Polres Inhu

Penguatan Binter SKK Migas di Area 6 PT PHR, Serma Benriyadi & Sertu Joko Purnomo Patroli & Komsos

Pelda Ramli Nasution dan Praka Gunariadi Bersama Warga Binaan Patroli Gabungan Antisipasi Karhutla Secara Rutin di Wilayah Kampung Perawang Barat

Menginspirasi Lewat Inner Beauty

Tim Itwasda Polda Riau Verifikasi Serah Terima Jabatan Kapolres Kampar, Pastikan Kelancaran dan Transparansi Proses

Bersama Dosen Pembimbing, Mahasiswa Kukerta UNRI Lakukan Penyuluhan Kesehatan Terhadap Lansia di Kelurahan Telaga Sam-sam

Kunjungi Warga Tingkatkan Kepercayaaan, Bhabinkamtibmas Desa Sungai Upih  Polsek  Kuala Kampar

Polsek Rambah Gelar Jum'at Curhat & Cooling System Untuk Persiapan Pilbup Rohul 2024

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Palu MK Mengetuk: Gugatan PSU Pilkada Siak Ditolak, Afni-Syamsurizal Segera Dilantik

2

Disnaker Rohul Akan Verifikasi Ulang Keanggotaan Serikat Buruh Berdasarkan Surat DPD KSPI Riau

3

Forum Peduli Sungai Kampar Temui Gubernur Riau : Desak Solusi Konkrit Atasi Banjir Akibat Spillway PLTA Koto Panjang

4

Putri Andini Rahmat, Remaja Rokan Hilir Raih Runner Up IV Duta Wisata Riau 2025: Angkat Advokasi MENYASAW Besamo Putri

5

Polsek Minas Yang di Back Up Polres Siak Kawal Aksi Unjuk Rasa di Gate 4 PHR Minas, Kapolsek Pastikan Situasi Kondusif

6

Junjung Tinggi Kebebasan Berpendapat, PHR: Pekerja Simbol Ketahanan Energi